Sahabat Yesus

Yohanes 15:15 (TB)  Aku tidak menyebut kamu lagi hamba, sebab hamba tidak tahu, apa yang diperbuat oleh tuannya, tetapi Aku menyebut kamu sahabat, karena Aku telah memberitahukan kepada kamu segala sesuatu yang telah Kudengar dari Bapa-Ku.

Shalom, Saudaraku... Tuhan Yesus memilih kita jadi sahabat-Nya! Hari ini kita akan belajar sahabat Yesus.

Saudaraku, kalau engkau jadi pegawai presiden, apakah engkau akan bahagia? Wah, pasti itu! Kalau saudara kita jadi pegawai presiden pun kita udah seneng, apalagi diri kita sendiri yg mengabdi bersama presiden. Tapi kalau pegawai saja, kita tidak terlalu dekat dengan pak presiden. Gimana kalau pak presiden memilih kita jadi sahabatnya? Waww, tentu kita akan senang banget, bukan main! Eits eits eits, ternyata ada yg lebih dari presiden loh. Dialah yang memberi nafas kepada setiap orang termasuk presiden, Dialah Allah kita, Yesus namanya. Dia memilih kita bukan untuk jadi pegawai atau hamba-Nya melainkan jadi sahabat-Nya. Waw, ini merupakan kehormatan yg begitu besar. Ia menaikkan posisi kita begitu tinggi. Ia mengasihi kita dengan memberitahukan segala hal yg Yesus dengar dari Bapa. Dia pun memberikan nyawa-Nya untuk sahabat-sahabat-Nya. Kasih-Nya sungguh besar dan sungguh indah, terlalu dalam dan tak terselami bagi kita. Yesus begitu baik! Haleluya!

Saudaraku, kita perlu sadar bahwa Alkitab itu ditulis untuk kita tapi bukan kepada kita. Yohanes 15 ialah perkataan Yesus kepada murid-murid-Nya yg berjumlah 12 itu. Di antara mereka ada Petrus dan Yohanes. Tapi lihat apa kata Petrus maupun Yohanes -> 2 Petrus 1:1 (TB)  Dari Simon Petrus, hamba dan rasul Yesus Kristus, ....... -> Wahyu 1:1 (TB)  Inilah wahyu Yesus Kristus, ..........., Ia telah menyatakannya kepada hamba-Nya Yohanes. Meskipun Yesus sudah memilih Petrus dan Yohanes menjadi sahabat-Nya, tapi Petrus dan Yohanes tidak memperkenalkan diri sebagai sahabat Yesus. Mereka malah menyebut diri mereka sebagai hamba Yesus Kristus. Apakah mereka menentang perkataan Yesus? Oh tidak, bukan begitu maksudnya! Petrus dan Yohanes justru merendahkan dirinya di hadapan Allah. Semakin tinggi penghargaan Tuhan bagi umat-Nya maka kita harus semakin merendahkan diri juga di hadapan-Nya. Ketika Tuhan angkat kita, mari tetap rendah hati. Ingat, barangsiapa merendahkan diri di hadapan Allah pasti ditinggikan Tuhan. Sekalipun Petrus dan Yohanes menyebut dirinya hamba Tuhan tetapi sesungguhnya mereka pun adalah sahabat Yesus yg sejati. Kenapa? Karena mereka melakukan perintah Allah -> Yohanes 15:14 (TB)  Kamu adalah sahabat-Ku, jikalau kamu berbuat apa yang Kuperintahkan kepadamu. Saudaraku, mari jadi sahabat Kristus yg menyebut diri sebagai hamba dan mari benar-benar miliki hati sebagai hamba. Kita harus tetap rendah hati di hadapan Allah dan manusia. Tak perlu mengklaim diri sebagai sahabat Allah secara berlebihan tapi biarlah perbuatanmu menyatakan bahwa engkau sahabat Allah.

Saudaraku, perbuatan macam apa yg perlu kita terapkan sebagai sahabat Yesus? Perhatikan, Yesus dianggap sebagai sahabat orang berdosa -> Lukas 7:34 (TB)  Kemudian Anak Manusia datang, Ia makan dan minum, dan kamu berkata: Lihatlah, Ia seorang pelahap dan peminum, sahabat pemungut cukai dan orang berdosa. Yesus dekat dengan orang-orang yg dianggap sampah, tidak berguna, hina dan penuh dengan dosa. Yesus menyembuhkan, memulihkan dan menolong mereka. Yesus sangat benci kepada dosa tetapi Yesus sangat mengasihi orang berdosa. Dia ingin kita mengasihi sesama seperti mengasihi diri sendiri. Kita perlu jadi penolong buat mereka yg saat ini terikat dengan dosa, entah itu terikat dosa pornografi, narkoba, pergaulan bebas, seks di luar nikah, kepahitan, kebencian, kemarahan, perselisihan dan lain sebagainya. Mari beri perhatian dan peduli kepada mereka. Jangan anggap mereka hina! Ingat, kalau kita berhati hamba, maka kita tidak pernah menganggap diri lebih baik daripada yg lain. Karena itu, pandanglah orang berdosa dengan kasih dan sayang sama seperti Kristus melakukannya bagi kita.

Puji Tuhan, hari ini kita sudah belajar
Yesus adalah pribadi yg mau berkorban bagi sahabat-sahabat-Nya.
✓ Mari jadi sahabat Kristus yg memiliki hati hamba dan selalu rendah hati
✓ Mari terapkan kasih dengan menjadi sahabat bagi orang-orang yg terikat dalam dosa
.
Tuhan Yesus menolong Saudara! Amin ❤🙏☀️

Kutipan
Mari jadi sahabat Yesus yg memiliki hati hamba dan menyatakannya dalam wujud mengasihi dan menolong orang yg terikat belenggu dosa.

08-08-2020
RP

Komentar

Postingan populer dari blog ini

JANGAN SUKA NIMBRUNG URUSAN ORANG LAIN

Keuntungan Hidup

RENDAH HATI DALAM KEBAIKAN