Pengintai yang Baik

 Yosua 14:8 (BIMK)  Orang-orang yang pergi dengan saya, membuat umat Israel menjadi takut. Tetapi saya tetap setia mentaati TUHAN Allah saya.

Shalom, Saudaraku.. Tuhan Yesus adalah jawaban atas hidup kita. Hari ini kita akan belajar pengintai yg baik.

Saudaraku, di media sosial adalah istilah "tebar fear". Fear itu bahasa Inggris yg artinya ketakutan. Ada beberapa orang yg suka banget tebar fear biar orang lain takut. Orang yg tebar fear ini biasanya orang yg pesimis, tidak yakin akan kebaikan, pikirannya sempit dan terlalu mengandalkan diri sendiri. Sebelum menduduki tanah Kanaan, Musa pernah mengutus 12 pengintai. Hasil penelusurannya apa? 10 orang tebar fear dan 2 orang tebar kabar baik. Ternyata dari komposisinya lebih banyak orang yg suka tebar fear. Kita harus akui bahwa tidak selamanya berita atau kondisi selalu baik-baik saja. Kalau pun ada sesuatu yg sulit dan rumit, jangan jadikan itu sebagai alasan untuk mundur  tapi jadikan itu pengingat bahwa kita perlu kuasa Tuhan yg menolong. Fokusnya tukang tebar fear ialah melihat keperkasaan dan kegagahan penduduk Kanaan sedangkan fokus Yosua dan Kaleb ialah melihat tanah yg berlimpah akan susu dan madunya.

Meski 10 pengintai jadi tukang tebar fear, Kaleb tidak terpengaruh. Ia dan Yosua punya sudut pandang lain mengenai tanah Kanaan. Memang benar bahwa penduduk daerah itu besar-besar dan kuat tapi Kaleb percaya bahwa janji Tuhan akan terpenuhi, yaitu tanah Kanaan akan segera diduduki oleh orang Israel. Ga gampang loh untuk berani tampil beda. Biasanya manusia itu ngikutin suara mayoritas. Gaya ikut-ikutan sering kita alami loh. Saya juga waktu masih sekolah suka ikut-ikutan. Kalau yg lain acungkan tangan, saya yang belum ngerti pertanyaan guru pun ikut-ikutan acungkan tangan. Nah, ini 10 orang menebar ketakutan tapi Kaleb ga ikut-ikutan. Dia berani sampaikan kabar yg beda. Dia lebih percaya sama Tuhan daripada dikendalikan oleh ketakutan yg ga bermutu. Kita harus belajar berani tampil beda, ga ikut-ikutan suara mayoritas. Kita harus fokus sama apa yg Tuhan katakan bukan sama kondisi yg ada di hadapan kita.

Saudaraku, Kaleb yg setia pada janji Tuhan ini akhirnya beroleh bagian atas tanah Kanaan. Ia jadi pengintai di umur 40 tahun. Saat itulah Musa menyatakan bahwa Kaleb akan beroleh bagian di tanah Kanaan. Perkataan itu pun digenapi 45 tahun kemudian. Yes, ketika Kaleb berusia 85 tahun, ia baru mendapatkan bagian yg ditentukan baginya. Untuk mendapatkan sesuatu yg berharga, kira perlu sabar, sabar dan sabar. Orang sabar itu disayang Tuhan loh. 45 tahun bukanlah waktu yg sebentar. Itu lama banget. Kaleb masih setia menanti pengharapannya. Tak hanya menanti penggenapan janji, Kaleb melalui semua proses dengan aktif. Ia turut berperang dan menumpas lawan. Ini artinya Kaleb ga nunggu dengan pasif tapi dia menanti janji Allah digenapi dengan aktif terlibat dalam proses menuju penggenapan janji. Ini keren banget! Kalau mau menanti janji Tuhan, jangan diem doang tapi kerjakan apa yg menjadi tugas dan tanggung jawab kita dengan baik dan sungguh-sungguh.

✓ Jangan jadi tukang tebar fear
✓ Berani tampil beda untuk jadi penebar keyakinan dan keberanian
✓ Nantikan janji Allah sambil menjalani setiap proses dengan aktif
Tuhan Yesus menjamah kita! Amin 😊❤🥳

Kutipan
Nantikan janji Tuhan sampai waktunya benar-benar tiba

09-01-2021
RP

Komentar

Postingan populer dari blog ini

JANGAN SUKA NIMBRUNG URUSAN ORANG LAIN

Keuntungan Hidup

RENDAH HATI DALAM KEBAIKAN