Gimana Caranya Memuji?

 *GIMANA CARANYA MEMUJI?*


Kidung Agung 4:1 (TB)  Lihatlah, cantik engkau, manisku, sungguh cantik engkau! Bagaikan merpati matamu di balik telekungmu. Rambutmu bagaikan kawanan kambing yang bergelombang turun dari pegunungan Gilead.


Shalom, Saudaraku.... Sebuah lirik berkata, "Kau yang terindah di dalam hidup ini, tiada Allah Tuhan yang seperti Engkau, besar perkasa penuh kemuliaan."


Saudaraku, kitab Kidung Agung ialah kitab paling romantis yang ada di dalam Alkitab. Sungguh dalam sekali setiap kata-katanya. Sungguh manis sekali setiap kalimatnya. Sungguh mempesona setiap ungkapannya. Saya sudah lebih dari 7 kali membaca kitab Kidung Agung, tapi saya baru menyadari ada satu hal baru yg saya dapatkan saat membacanya. Alkitab itu indah. Kita harus membacanya berkali-kali sebab selalu ada pewahyuan dan pengertian baru yang mau Allah nyatakan buat kita. Ga cukup baca sekali dua kali saja. Kita harus berkali-kali. Bacalah Alkitab lebih dari 10 kali sebab kedalaman dan kekayaan Alkitab sungguh tak terbatas. Tuhan mau kita ikut menikmati kelimpahan Alkitab. Jangan cuma baca sekilas sekilas doang. Bacalah dan maknai, bacalah dan nikmati maka firman Tuhan akan menjadi bacaan paling kita sukai, paling kita banggakan dan selalu menjadi buku favorit dalam hidup kita. Haleluya...


Saudaraku, coba perhatikan ayat di atas. Salomo menulis bahwa kekasihnya itu cantik. Nah, cantiknya ini diberi penegasan dan cantiknya ini dijelaskan dengan rinci. Pertama, Salomo menyatakan "cantik engkau manisku". Dari pernyataan ini saja sudah ada 2 kata pujian. Lalu dia melanjutkan, "sungguh cantik engkau." Pernyataan awal diteguhkan lagi dengan pengulangan. Ini luar biasa. Ini bukan berarti lebay tapi ini merupakan bentuk kasih yg besar dari sang pria kepada wanita. Sekali memang cukup tapi kita harus belajar memberi lebih dari cukup untuk pasangan kita. Yesus pun saat ini memberi makan 5000 orang. Semua sudah kenyang makan roti dan ikan. Tapi porsi yg Yesus sediakan lebih dari cukup sebab masih tersisa 12 bakul. Makanan saja Tuhan beri lebih, apalagi kita dalam menyatakan pujian terhadap pasangan. Kita ga boleh pelit pujian. Katakan cantik pada pasangan kita, katakan dia manis, lalu pertegas lagi bahwa dia cantik. Sungguh indah, kan? Pujian kepada Allah pun demikian. Ada lirik berkata, "Ku beri kemuliaan dan hormat." Lirik ini udah cukup? Mungkin ada yg merasa ini sudah cukup, tapi Allah kita itu lebih dari cukup, maka kita naikkan pujian lebih dari cukup. Kita lanjutkan dengan, "Ku angkat suara pujian, ku agungkan nama-Mu. Sebab Kau besar perbuatan-Mu ajaib, tiada seperti Engkau, tiada seperti Engkau." Lirik itu kita nyanyikan berapa kali? Kita nyanyikan 2 kali. Tidak sadarkah engkau bahwa pujian kita adalah bentuk penegasan bahwa Allah itu besar dan Dia layak terima pujian? Wouw, sungguh indah...!!


Saudaraku, hal lainnya yg saya renungkan ialah Salomo memuji kekasihnya dengan rinci. Jadi cantiknya ini dijelaskan dengan sangat luar biasa. Pertama, Salomo puji matanya yg bagaikan merpati, rambutnya bagaikan kawanan kambing yg bergelombang turun dari pegunungan Gilead. Di ayat berikutnya, Salomo puji giginya, bibirnya, mulutnya, leher bahkan buah dada. Ini merupakan pernyataan Alkitab yg luar biasa. Kita harus belajar untuk memuji dengan penjabaran dan penjelasan. Saya sangat terkesima saat membacanya malam ini. Sungguh luar biasa. Jarang sekali saya mendengar seseorang memuji gigi, mulut, bibir, leher kekasihnya. Yang paling umum hanya dipuji wajahnya atau rambutnya. Namun Salomo menjabarkan hal yg lebih luas dan dalam. Penjelasannya pun bersifat puitis, jadi menambah keindahan dari pujian yg dinyatakan. Belajarlah kreatif dalam memuji, belajar untuk memandang orang secara detil dan pujilah keunggulannyam. Nyatakan itu dengan sukacita dan gembira. Saya yakin, sepasang kekasih yang menjalin hubungannya dengan saling memuji akan terus berjalan dalam keharmonisan, sukacita dan kedamaian. Demikian juga ketika kita memuji Allah. Pujilah Dia dengan rinci. Banyak hal yang bisa kita puji dari pribadi Allah. Mari kreatif dalam memuji Dia.


Puji Tuhan, hari ini kita sudah belajar

☆ Firman Tuhan penuh dengan makna, kekayaan da kelimpahan karena itu kita perlu membacanya berkali-kali

☆ Sampaikan pujian kita dengan penegasan dan pengulangan 

☆ Pujilah kekasihmu dengan rinci, dengan penjelasan dan kreatifitas.

Tuhan Yesus menopang kita

 Amin πŸ˜‡πŸ«ΆπŸ€


Kutipan

Pujilah kekasih kita dengan pengulangan dan dengan penjelasan yg rinci


02-02-2023

RP

Komentar

Postingan populer dari blog ini

JANGAN SUKA NIMBRUNG URUSAN ORANG LAIN

Keuntungan Hidup

RENDAH HATI DALAM KEBAIKAN