Menolak Godaan

 Kejadian 39:10 (VMD)  Perempuan itu berbicara dengan Yusuf setiap hari, tetapi Yusuf tidak mau tidur dengan dia.

Shalom, Saudaraku yg kekasih. Tuhan Yesus adalah Batu Karang yg teguh. Hari ini kita akan belajar menolak godaan Iblis.

Saudaraku, isteri Potifar punya hawa nafsu yg begitu meluap terhadap hambanya Yusuf. Meski Yusuf hanyalah hamba alias budak, tapi sang nyonya ini begitu suka kepada Yusuf. Kenapa? Karena Yusuf ganteng dan tampan. Hati-hati dengan tampak luar atau dengan wajah kita. Ketampanan atau kecantikan kita bisa menarik orang lain untuk suka kepada kita dan itu bisa jadi celah bagi Iblis untuk masuk dan membuat onar. Ketampanan Yusuf mengundang nafsu isteri Potifar. Isteri Potifar ternyata tidak setia kepada suaminya sendiri hanya karena melihat ketampanan yang ada dalam diri seorang pemuda. Jangan merusak rumah tangga hanya karena nafsu yg semu. Perzinahan sangat merusak rumah tangga. Perselingkuhan adalah titik awal kehancuran. Jangan pernah masuk dalam area gelap itu!

Saudaraku, serangan Iblis itu kuat loh. Dia tidak pernah tidur. Dia terus bekerja setiap hari secara aktif untuk mencuri, membunuh dan membinasakan. Iblis ingin anak-anak Tuhan hancur dalam serangan yang dilancarkan oleh Iblis. Yusuf pernah digoda untuk bersetubuh dengan isteri Potifar, tapi ia menolak. Meski sudah ditolak, sang nyonya tetap pengen dan mengajak dia setiap hari. Bayangin, setiap hari ngajak bersetubuh orang yg bukan suaminya. Umumnya banyak lelaki punya kelemahan di area hawa nafsu. Biasanya laki-laki yg memulai bukan perempuan. Tapi ini kebalikannya, sang nyonya yg mulai mengajak dan dahsyatnya, Yusuf tidak tergoda dan berani menolak ajakan sesat si nyonya. Anak-anak Tuhan harus berani menolak dan berkata tidak terhadap dosa, khususnya di area yg ikatannya kuat dan keras. Dosa perzinahan sudah merajalela dimana-mana. Orang yg berpacaran mulai mempromosikan bahwa bukti cinta dinyatakan dengan berhubungan seks. Penyimpangan ini tidak boleh kita biarkan terjadi dalam hidup ini. Kita harus berani berkata tidak dan berani menolak! Menolak sekali bukan jaminan serangan itu akan berakhir. Justru semakin kita menolak, si Iblis malah terus akan menggoda kita berkali-kali sampai setiap hari. Tapi bersyukurlah kalau serangan datang. Wah, kenapa? Supaya kita bisa menang! Yes, kemenangan hanya bisa kita raih kalau ada peperangan melawan si jahat. Karena itu, pergunakan 6 perlengkapan senjata Allah ya (baca Efesus 6).

Saudaraku, singkat cerita, isteri Potifar makin menjadi-jadi. Karena terus ditolak, ia membuka pakaian Yusuf. Wadoeeh 😨😩 Gawat sekali! Iblis akan gunakan strategi yg lebih kuat ketika kita berhasil menolak setiap godaannya. Tapi, semakin kuat serangan si Iblis, ingatlah bahwa bersama Tuhan kita jauh lebih kuat, bahkan kita sudah diberi identitas sebagai umat yg lebih dari pemenang. Yusuf benar-benar lebih dari pemenang. Ia tidak pasrah kemudian bersetubuh dengan sang nyonya; Yusuf lari dan kabur dari sang nyonya. Ini menyatakan konsistensi Yusuf dalam menolak dosa dan mengatakan tidak terhadap yg jahat. Yusuf sadar betul bahwa perzinahan itu dosa kepada Allah. Saudaraku, apapun dosa yg menggoda kita, sadarilah bahwa itu buruk di hadapan Allah. Jangan pernah mau mendukakan Roh Kudus. Ingat, Yesus sudah mati di kayu salib menebus diri kita dari hukuman maut. Yesus begitu mengasihi kita. Dia mau agar kita menang terhadap dosa dan merdeka terhadap maut. Meski diserang setiap hari oleh si jahat, kita harus tetap berdiri tegak di dalam Tuhan dan mengalahkan si Iblis.

Puji Tuhan, hari ini kita sudah belajar
Hawa nafsu bersifat merusak, khususnya dapat merusak hubungan rumah tangga
✓ Kita harus berani menolak dan berkata tidak terhadap godaan Iblis
✓ Kita harus meneguhkan identitas kita sebagai umat yg lebih dari pemenang dengan mengalahkan si Iblis.

Tuhan Yesus menolong Saudara! Amin 😇❤☀️

Kutipan
Serangan Iblis diizinkan terjadi supaya kita bisa menang dalam peperangan

23-08-2020
RP

Komentar

Postingan populer dari blog ini

JANGAN SUKA NIMBRUNG URUSAN ORANG LAIN

Keuntungan Hidup

RENDAH HATI DALAM KEBAIKAN