Lebih Percaya Kata Tuhan

 Kejadian 15:6 (TB)  Lalu percayalah Abram kepada TUHAN, maka TUHAN memperhitungkan hal itu kepadanya sebagai kebenaran.

Shalom, Saudaraku... Tanpa menaruh percaya, tak akan ada janji yg digenapi.

Saudaraku, sebelum disunat, Abraham itu bernama Abram. Abram ini dulunya penyembah berhala loh. Dulu, zaman purbakala, banyak sekali orang yg menaruh percaya pada benda ciptaan bukan pada Sang Pencipta. Tapi perhatikan, mantan penyembah berhala itu malah menjadi bapa orang percaya, bapa orang beriman. Ada perubahan hidup yg sungguh besar dalam kehidupan Abram. Gimana dengan kita? Sebagian besar dari kita sudah Kristen sejak orok, sejak tereak owe owe, banyak juga yg sudah dibaptis percik. Wah, luar biasa ya.. Identitasnya sudah Kristen, tapi sudahkah kita jadi umat percaya yg bertumbuh dalam Tuhan setiap hari? Ayo, alami perubahan hidup untuk makin serupa dengan Kristus setiap hari. Jangan jadi sebaliknya, jangan jadi makin buruk ya. Abram itu perubahannya dari buruk menjadi baik, kita juga harus gitu ya...

Saudaraku, sejak dipanggil keluar dari Ur Kasdim, Allah berjanji untuk menyertainya menuju tanah yg akan Tuhan berikan bagi Abram. Allah berjanji memberikan keturunan yang begitu banyak bagi Abram. Janji itu diulang-ulang, ada di pasal 12, 13 dan 15. Saya hari ini baca sampai pasal 15, tapi kita bisa ketahui bahwa di pasal-pasal berikutnya, Allah terus mengulangi dan meneguhkan janji-Nya bagi Abram. Dahsyat sekali. Allah kita itu Allah perjanjian. Alkitab itu dibagi menjadi 2 bagian, yaitu Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru. Ini semakin menegaskan bahwa kita punya Allah Perjanjian. Kalau Allah sudah berjanji, maka Dia tidak akan pernah lalai menepati janj-Nya. Janji Tuhan itu manis, lebih manis daripada madu di mulut kita. Janji Tuhan itu dapat menghibur kita bahkan menyembuhkan kita. Loh kenapa bisa sembuh? Ketika kita mendengar dan membaca janji-janji Tuhan, kita akan gembira dan gembira itu obat yg manjur dan obat yg manjur itu membuat kita sehat, membuat kita sembuh. Ada banyak janji Tuhan yg tertulis dalam Alkitab. Janji Tuhan kepada Abraham, Daud, Salomo, murid-murid-Nya dan tokoh-tokoh lainnya bisa juga dinyatakan bagi kita. Mari kita penuhi hati dan pikiran kita dengan janji-janji Allah. Itu akan menghibur dan menguatkan kita.

Saudaraku, isteri Abram, yakni Sarai itu mandul. Merupakan satu kesedihan apabila seorang wanita ternyata mandul. Umur Sarai udah lansia, begitu juga Abram. Mereka udah layu, ga akan bisa lagi hasilkan keturunan kalau ditinjau dari ilmu biologi. Tapi janji Tuhan bertentangan dengan ilmu biologi. Tuhan katakan Abram akan memiliki keturunan dari Sarai. Wah, gimana nih? Mau percaya ilmu sains atau perkataan Tuhan? Saudaraku, ketahuilah bahwa ada banyak hal yang bertentangan antara ilmu pengetahuan dengan kebenaran firman Tuhan. Kita perlu percaya pada firman Tuhan. Jangan mau dibelokkan dengan ajaran dunia. Oleh karena Abram percaya perkataan Tuhan dan bukan ilmu biologi, maka Tuhan memperhitungkan itu sebagai kebenaran. Kita harus percaya penyertaan Tuhan di masa sulit, percaya kesembuhan di saat sakit, percaya penghiburan di kala sedih, percaya kecukupan ketika kekurangan. Kondisinya mungkin bertentangan dengan janji Tuhan, tapi teruslah percaya, tetaplah beriman sebab semuanya akan dinyatakan indah pada waktunya.

Puji Tuhan, hari ini kita sudah belajar
✓ Alami perubahan hidup dari buruk menjadi baik agar makin serupa dengan Kristus
✓ Janji Tuhan itu begitu manis bahkan lebih manis daripada madu.
✓ Percayalah pada janji Tuhan meski itu bertentangan dengan ilmu dan kondisi yg ada
Tuhan Yesus menolong kita. Amin!

Kutipan
Kita harus lebih percaya firman Tuhan daripada ilmu pengetahuan

31-07-2021
RP

Komentar

Postingan populer dari blog ini

JANGAN SUKA NIMBRUNG URUSAN ORANG LAIN

Keuntungan Hidup

RENDAH HATI DALAM KEBAIKAN