Ga Boleh Nethink
Kejadian 50:15 (TB) Ketika saudara-saudara Yusuf melihat, bahwa ayah mereka telah mati, berkatalah mereka: "Boleh jadi Yusuf akan mendendam kita dan membalaskan sepenuhnya kepada kita segala kejahatan yang telah kita lakukan kepadanya."
Shalom, Saudaraku... Kasih Tuhan Yesus itu seperti sungai yg tak pernah berhenti mengalir.
Saudaraku, ayah dari Yusuf ialah Yakub. Di masa tuanya sekaligus menjelang ajalnya, Yakub memancarkan aura positif. Saya salut sekali. Saya terinspirasi sekali. Yakub menjadi pribadi yg erat kaitannya dengan mengucapkan berkat. Yes, berkat demi berkat diucapkan lewat mulutnya. Yakub memberkati Firaun. Kita tahu bahwa waktu itu, Firaun adalah penguasa Mesir, penguasa negara adidaya. Yakub yg hanyalah gembala kambing domba dipakai Tuhan itu mengucap berkat bagi kepala negara, bagi penguasa negara adidaya dan itu dilakukan secara langsung. Kita juga harus terus mengucap berkat bagi presiden kita ya. Ini perbuatan anak Tuhan yg unggul! Yakub juga mengucap berkat bagi anak-anak Yusuf dengan posisi tangan menyilang. Ini luar biasa sekali. Sekalipun matanya sudah rabun sehingga tidak bisa melihat lagi, ia diberi gerakan oleh Tuhan untuk memberkati yg bungsu dengan tangan kanan dan yg sulung dengan tangan kiri. Yakub juga mengucap berkat untuk 12 anaknya. Ini aki-aki yg sungguh berkualitas. Sekalipun sudah tua, mulutnya masih aktif mengucap berkat. Kita yg masih muda atau belum memasuki masa lansia, mari rajin-rajinlah mengucapkan berkat. Bagi para kakek dan nenek, pesan ini pun berlaku. Tetap semangat ya dalam mengucap berkat!
Saudaraku, setelah Yakub meninggal, saudara-saudara Yusuf berpikir bahwa Yusuf bisa saja mendendam dan membalaskan kejahatan kepada mereka. Ampun ya, ini saudara-saudara Yusuf masih nethink alias negative thinking alias berpikir negatif. Yusuf itu udah baik banget, super baik. Perasaan dan kasihnya kepada seluruh saudaranya itu akan tetap ada dan akan terus berlangsung. Yusuf akan tetap memelihara kehidupan seluruh saudara-saudaranya. Baik sekali ya! Kita harus melatih pikiran kita untuk tetap positif dan benar. Jangan tabung pikiran negatif dan jahat. Itu merusak dan menganggu. Yesus pernah usir kuasa roh jahat. Tapi orang Farisi dan ahli Taurat malah berpikir negatif. Mereka menuduh Yesus gunakan kuasa penghulu setan. Ini jahat sekali. Fitnah itu timbul karena kita membangun pikiran negatif sejak awal. Karena itu hati-hati dengan dosa pikiran. Orang lain mungkin ga bisa tahu, tapi Tuhan tahu loh. Karena itu, jangan pelihara pikiran negatif. Pikiran negatif kita seringkali tidak sama dengan kenyataan yg sebenarnya baik-baik saja. Karena itu, mari pikirkan semua yg benar, yg mulia, yg adil, suci, manis, yg sedap didengar dan patut dipuji.
Saudaraku, Yusuf meluruskan pikiran saudara-saudaranya. Ini bijak sekali. Yang bengkok harus diluruskan, jangan dibiarkan. Yusuf menjelaskan bahwa manusia bisa saja mereka-rekakan yang jahat tetapi ALLAH telah mereka-rekakannya untuk kebaikan. Pikiran Yusuf positif sekali, penuh dengan iman dan kebenaran. Tidak ada balas dendam yg Yusuf rencanakan, tidak ada niat jahat untuk memberi mereka pelajaran. Yang Yusuf lakukan justru menghibur dan menenangkan hati saudara-saudaranya. Sungguh indah! Ini jelas berbeda dengan apa yg dulu Yusuf terima. Yusuf dibenci dan dibuang. Yusuf dibuat kecut dan disingkirkan. Tapi apa balasan dari Yusuf? Yusuf balas dengan kebaikan. Dia kalahkan kejahatan dengan kebaikan. Yusuf balas dengan kasih, penghiburan dan ketenangan. Sungguh, pembalasan dendam terbaik ialah dengan mengasihi mereka yg pernah membenci kita.
Puji Tuhan, hari ini kita sudah belajar
✓ Gunakan mulut kita untuk mengucap berkat
✓ Jangan berpikir negatif sebab itu hanya akan merusak dan menghancurkan
✓ Pembalasan terbaik ialah dengan mengasihi, mengampuni dan menghibur mereka yg dulu membenci kita.
Tuhan Yesus menolong kita. Amin! ❤️😇🥳
Kutipan
Jangan berpikiran negatif kepada orang yg penuh dengan aura positif
07-08-2021
RP
Komentar
Posting Komentar