Kedatangan Tuhan

 Wahyu 22:20 (TB)  Ia yang memberi kesaksian tentang semuanya ini, berfirman: "Ya, Aku datang segera!" Amin, datanglah, Tuhan Yesus!

Shalom, Saudaraku.... Sebuah lirik lagu berkata, "Mulia, mulia nama-Nya, bagi Yesus kemuliaan puji sembah."

Saudaraku, saat mengajar di rumah murid, seorang anak menantikan bapaknya pulang. Dia rindu dengan kehadiran bapaknya. Dia ingin supaya bapaknya segera pulang. Kenapa anak ini rindu bapaknya pulang? Karena bapaknya baik, karena kalau bapaknya pulang, maka dia bisa main dan cerita-cerita dengan sang ayah. Uhhh, sungguh cerminan dari hubungan yg indah antara bapa dan anak. Nah, bagaimana dengan orang percaya? Apakah kita merindukan kedatangan Tuhan Yssus yg ke-2? Amin, saya berharap kita semua menantikan kedatangan Tuhan Yesus yg ke-2. Kita yang menantikan Dia pasti sudah merasakan bahwa Tuhan itu baik, Tuhan itu kasih dan Tuhan itu benar. Kita ingin lebih dekat dengan Dia, bersekutu dengan-Nya setiap hari. Begitu indah dan begitu muliaaa... Tuhan Yesus itu Allah yang baik. Kalau kita percaya itu, maka kita ingin agar Dia segera datang, agar Ia segera menjemput kita. Kita pun tidak takut mati justru kita anggap mati itu keuntungan sebab kita bisa ketemu langsung dengan Tuhan Yesus dan nikmati persekutuan indah bersama dengan Dia.

Saudaraku, ketika seorang anak tidak akur dengan bapaknya, maka dia tidak akan merindukan kepulangan bapa. Dia nda peduli sama bapaknya. Dia ga akan tanya kapan bapa pulang. Dia ga seneng kalau bapa pulang. Bagi dia, bapaknya jahat dan kejam. Nah, bagi orang jahat, Tuhan itu jahat dan kejam. Itu sebabnya mereka takut dengan kedatangan-Nya yang kedua. Mereka takut mati karena mereka punya pola pikir bahwa Tuhan akan siksa mereka dan lempar mereka ke lautan api yang menyala-nyala. Orang jahat tidak mau Tuhan datang. Orang jahat pun takut dengan kematian. Inilah sesuatu yg akan mengancam orang jahat. Seharusnya orang jahat bertobat dan berbalik kepada Tuhan bukan berprasangka buruk kepada Tuhan. Sayang banget, padahal Tuhan penuh kasih dan anugerah. Dia mau ampuni orang jahat dan mau tebus orang hina tapi kita harus serahkan hidup kita, percayakan hidup kita kepada Dia. Kalau kita nda mau tobat, kita akan terus menilai bahwa Tuhan itu jahat padahal kitalah yg jahat.

Saudaraku, menanti kedatangan Tuhan yang ke-2 pun menjadi tindakan kita untuk berdoa dan berjaga-jaga. Kelak ada masa pengangkatan. Siapa yg diangkat? Bukan sekadar orang percaya atau orang Kristen melainkan orang percaya yg sekaligus berdoa dan berjaga-jaga. Apa maksudnya berjaga-jaga? Maksudnya ialah kita terus menanti-nantikan kedatangan Tuhan Yesus yg ke-2 sambil terus menghidupkan iman, pengharapan dan kasih di dalam Kristus. Jadi penantian kita diiringi dengan perbuatan kita yg selaras dengan kehendak-Nya. Jadi, jangan ngomong engkau berjaga-jaga tapi engkau hidup sembarangan dan ga aktifkan iman. Hidup berjaga-jaga itu pasti mencerminkan iman yg hidup, kasih yg nyata dan pengharapan yang teguh. Mereka menantikan kedatangan Tuhan yg ke-2 dengan rasa ingin yg besar sambil berdoa. Mereka siap sedia kapan saja waktunya Tuhan datang dan mereka limpah dengan sukacita ketika menantikan kedatangan-Nya.

Puji Tuhan, hari ini kita sudah belajar
☆ Rindukan kedatangan-Nya yang kedua sebab Ia baik banget
☆ Bagi orang jahat, Tuhan itu jahat. Mereka ga mau Tuhan datang dan mereka takut mati.
☆ Berjaga-jagalah dengan terus menantikan kedatangan Tuhan yang ke-2
Tuhan Yesus mengasihi kita. Amin 🤲🤍

Kutipan
Kedatangan Tuhan Yesus yg ke-2 adalah kerinduan semua orang percaya

13-08-2023
RP

Komentar

Postingan populer dari blog ini

JANGAN SUKA NIMBRUNG URUSAN ORANG LAIN

Keuntungan Hidup

RENDAH HATI DALAM KEBAIKAN