Tidak Dipercaya
Kejadian 42:38 (TB) Tetapi jawabnya: "Anakku itu tidak akan pergi ke sana bersama-sama dengan kamu, sebab kakaknya telah mati dan hanya dialah yang tinggal; jika dia ditimpa kecelakaan di jalan yang akan kamu tempuh, maka tentulah kamu akan menyebabkan aku yang ubanan ini turun ke dunia orang mati karena dukacita."
Shalom, Saudaraku.... Kiranya damai dan sukacita selalu beserta dengan kita..
Saudaraku, abang-abang Yusuf memberi laporan tentang apa yg mereka alami di Mesir. Kini Simeon sudah ditahan di Mesir. Untuk dapat membebaskannya, Benyamin harus dibawa ke Mesir. Begitu peliknya kondisi saat itu. Yakub ditimpa duka yg begitu dalam karena kehilangan Yusuf dan Simeon sedangkan abang-abang Yusuf bingung, cemas dan puyeng karena harus membawa Benyamin ke Mesir untuk membuktikan bahwa mereka bukanlah pengintai. Dalam hidup ini, kita akan menghadapi berbagai situasi yg sulit dan membingungkan. Itu sebabnya kita harus senantiasa mengandalkan Tuhan, minta hikmat Tuhan agar bisa ambil keputusan dengan bijak, agar bisa cari solusi yg tepat di tengah persoalan hidup yg menerpa. Kondisi pelik seringkali memicu kita untuk ambil keputusan berdasarkan emosi bukan hikmat Tuhan. Kekesalan dan kemarahan jadi unsur utama dalam pengambilan keputusan. Itu bahaya sekali. Saya sering mendengar keputusan dari suatu masalah diambil dengan perasaan yg kesal dan marah. Hal itu pasti menyebabkan kondisi makin hancur dan parah.
Saudaraku, di sisi lain abang-abang Yusuf sudah kehilangan rasa percaya diri ayahnya. Kini ayahnya sudah sukar untuk mempercayai anak-anaknya. Yakub tahu karakter dan sifat mereka dan ia makin meragukan karakter mereka. Sungguh sedih ketika kita tidak bisa lagi dipercaya oleh orang tua kita. Itu semua terjadi karena kita lalai dalam menjalankan tugas, kita pun punya karakter yg jahat. Yakub jadi pribadi yg insecure alias merasa tidak aman. Bahaya banget kalau sama anak sendiri sudah hilang rasa percaya. Sebagai anak, kita harus menjaga rasa percaya orang tua terhadap kita. Jangan sampai kita jadi anak yg liar, yg tidak bisa diatur dan berandal. Setiap perkataan dan pesan orang tua hendaknya kita dengarkan dan kita patuhi. Kita perlu untuk terus menjaga kepercayaan orang tua terhadap diri kita.
Saudaraku, kita juga bisa melihat bahwa kesusahan yg mereka sedang alami ternyata ingin menuntun mereka pada suatu kebaikan yg sangat besar. Kelak Yusuf akan menyatakan diri sehingga mereka semua dapat mengenalinya dan Yusuf hendak menolong mereka semua dari kesengsaraan yg sedang terjadi. Namun berkat besar itu tidak diberikan secara instan dan cepat; perlu ada proses bahkan pengorbanan yg besar untuk sampai ke situ. Kita harus sadar bahwa ada pengorbanan yg perlu kita lakukan demi mencapai sesuatu yg besar. Kita harus menyadari bahwa Allah turut bekerja dalam segala hal untuk mendatangkan kebaikan bagi setiap orang yg mengasihi Dia. Kuncinya kita terus hidup dalam kebenaran dan kasih. Segala persoalan hidup yg kita alami pasti menemui jalan keluar dan kita akan melihat bahwa Tuhan baik dan teramat baik meski awalnya kita hadapi banyak kesulitan.
Puji Tuhan, hari ini kita sudah belajar dan mau menerapkan 3 hal, yaitu
1. Saya tidak mau terbawa emosi dan kekesalan saat mengambil keputusan dalam masalah yg pelik.
2. Saya mau menjaga kepercayaan orang tua terhadap diri saya.
3. Saya mau percaya bahwa Tuhan mendatangkan kebaikan saat saya harus hadapi persoalan sulit dalam hidup ini.
Tuhan Yesus menopang kita. Amin..
Kutipan
Kepercayaan dari orang tua terhadap anaknya sangatlah penting. Jangan sampai orang tua hilang rasa percaya karena ulah jahatmu
26-12-2023
Rialdi Pasaribu
Komentar
Posting Komentar