KEBIJAKSANAAN MEMELIHARA ENGKAU

(Amz 2:10) Karena hikmat akan masuk ke dalam hatimu dan pengetahuan akan menyenangkan jiwamu; (Amz 2:11) kebijaksanaan akan memelihara engkau, kepandaian akan menjaga engkau (Amz 2:12) supaya engkau terlepas dari jalan yang jahat, dari orang yang mengucapkan tipu muslihat,


Shalom, Saudaraku… Apa kabarnya hari ini..? Kiranya kita dipenuhi sukacita dan kegembiraan di dalam TUHAN.. 


Saudaraku, penting sekali untuk menyimpan hikmat di dalam hati kita. Hikmat akan membuat kita bisa menimbang mana yang baik dan yang jahat sekaligus kita menerapkan yang benar dan menjauhi yang salah. Orang yang bodoh bisa tahu mana yang baik dan jahat tetapi mereka tidak terapkan yang baik tapi justru lakukan yang jahat. Cuma orang-orang berhikmat yang bisa menerapkan apa yang benar. Karena itu kita butuh TUHAN, sebab hikmat adalah Allah itu sendiri. Kita pun diberitahu oleh Alkitab bahwa pengetahuan akan menyenangkan jiwa kita. Kemarin saya baru saja menguji anak-anak SMK tentang pengetahuan pesawat. Mereka yang bisa menjawab dengan baik dan benar beroleh sukacita. Mereka senang apalagi setelah tahu nilainya bagus. Tapi mereka yang nda bisa jawab, yang ga punya cukup pengetahuan, mereka kebingungan dan jadinya sedih karena ga bisa maksimal. Mereka kurang pengetahuan karena malas belajar, karena sukanya main HP, liat medsos. Yang punya pengetahuan akan senang sedangkan yang miskin pengetahuan akan sedih.


Saudaraku, kebijaksanaan juga akan memelihara kita. Kalau kita punya kucing dan anjing, tentu mereka akan senang sekali bisa kita pelihara, kita sayang-sayang, kita elus-elus, kita kasih makan, bahkan kita kasih tempat tidur khusus. Dipelihara dengan baik akan memberikan kebahagiaan bagi para hewan. Kita ini manusia tetapi kita pun bisa dipelihara. Oleh apa? Oleh kebijaksanaan. Orang bijaksana itu belajar dalam banyak hal sehingga beroleh kemampuan untuk mengambil keputusan dengan tepat. Orang bijak belajar dari kesalahan orang lain sekaligus belajar dari kesalahan pribadi sehingga ia tidak jatuh lagi di lubang yang sama tapi hari lepas hari makin berkembang dan maju. Kepandaian juga akan menjaga kita loh. Orang pandai pasti akan selektif dalam bergaul. Dia akan memilih teman yang tepat, yang membawa dampak positif dan menuntun pada kebaikan. Orang cerdas itu bicara seperlunya dan mematangkan pikirannya. Dia orang yang mengambil keputusan dengan tepat dan cepat.


Saudaraku, jangan sampai kita diikat oleh jalan orang jahat. Jangan pernah, sebab itu akan menuntun kita pada kehancuran. Kita harus benar-benar tepat sasaran dalam memilih jalan. Ada teman saya di Bandung. Dia orang yang rajin, sayang sama bapaknya dan tantenya. Dia rajin ke gereja. Tapi waktu itu dia salah pergaulan. Dia ikutan geng motor. Lalu dia jadi orang yang liar, yang suka berkelahi dan bangga dengan perbuatan jahatnya. Pergaulan bebas membuat dia pacaran dengan liar, pindah keyakinan dan benar-benar memedihkan hati orang tua. Ini yang terjadi kalau salah pergaulan, kalau tidak hidup dalam hikmat, pengetahuan, kebijaksanaan dan kecerdasan. Bayarannya mahal banget, yaitu kehancuran hidup di masa kini dan masa depan. Kalau kita ada di fase itu, mari datang pada Yesus Kristus Sang Sumber Hikmat. Dia mau mengarahkan kita kembali ke jalan pulang yang benar. Saulus saja si pembunuh itu bisa bertobat dan bisa menjadi Paulus yang beritakan Injil dengan luar biasa, maka kita pun bisa dituntun ke jalan kehidupan.


Puji TUHAN, hari ini kita sudah belajar dan mau menerapkan 3 hal, yaitu 

1. Saya mau menyimpan hikmat dan memiliki pengetahuan sehingga saya akan alami kesenangan. 

2. Saya mau jadi orang yang punya kebijaksanaan dan kecerdasan.

3. Saya mau tinggalkan jalan orang jahat, bertobat dan mau mengikut Yesus Kristus Sang Hikmat itu.

Tuhan Yesus mengajar kita. Amin..


Kutipan

Pengetahuan itu menyenangkan jiwa dan kebijaksanaan akan memelihara engkau.


02-03-2024

Rialdi Pasaribu

Komentar

Postingan populer dari blog ini

JANGAN SUKA NIMBRUNG URUSAN ORANG LAIN

Keuntungan Hidup

RENDAH HATI DALAM KEBAIKAN