Kekayaan atau Tuhan?

 

Amsal 11:28 (TB)  Siapa mempercayakan diri kepada kekayaannya akan jatuh; tetapi orang benar akan tumbuh seperti daun muda.

Shalom, Saudaraku... Tuhan Yesus baik sekali bagi kita..

Saudaraku, kita tidak boleh mempercayakan hidup kita pada kekayaan, harta dan uang yg kita usahakan dan kita miliki. Kenapa? Karena kekayaan itu akan dimakan ngengat dan karat, akan dicuri oleh perampok, akan hilang begitu saja dinikmati oleh orang lain. Kekayaan pun tidak bisa menyelamatkan kita dari maut. Kita harus berhati-hati... Pagi sampai sore kita bekerja keras mencari nafkah. Ada yang ingin kaya raya, mendapatkan uang yg banyak sebab dengan demikian mereka merasa aman dan nyaman. Ini dia, kita nda boleh taruh rasa aman pada banyaknya uang yg kita miliki. Kalau kita punya kecenderungan hati seperti itu, kita telah mengutamakan uang lebih dari pada Tuhan dan itu sangat berbahaya.

Saudaraku, kita harus jadi orang benar yang menaruh rasa aman kepada Tuhan. Kita harus punya pengharapan yg jelas dalam hidup ini dan semuanya harus bertumpu kepada Tuhan. Mengapa? Sebab Tuhan sanggup menyelamatkan hidup kita. Percuma kalau seseorang punya uang 271 Triliun tetapi tidak menaruh percaya kepada Tuhan, maka ia akan mati binasa tanpa bisa menikmati hartanya yg begitu besar itu. Tapi bersyukurlah orang miskin, yg 271 ribu pun tak punya tetapi menaruh percaya dan rasa aman kepada Tuhan sebab dia akan beroleh selamat dan tidak ada nominal uang yg sanggup membayar nilai dari keselamatan yang Tuhan beri. Yes, lebih baik jadi orang benar yg miskin dari pada orang kaya yang sesat.

Saudaraku, kita memang butuh uang, kita perlu penghasilan yang bagus. Kebutuhan seperti rumah, pakaian, dan makanan perlu dibeli pake uang dan kita harus mendapatkan uang. Ini yg seringkali memicu kita untuk fokus kepada uang. Sekali lagi, kita harus hati-hati. Kita harus minta kepada Tuhan supaya kecenderungan hati kita tidak jatuh kepada uang tetapi kepada Tuhan. Kita harus mengutamakan Tuhan lebih dari pada uang. Hamba uang akan terus mencari uang tetapi tidak meluangkan waktunya untuk mengetahui kehendak Allah sedangkan hamba Tuhan meluangkan waktu untuk baca firman, berdoa dan memuji Tuhan setiap hari. Cari uang boleh tapi jangan sampai itu jadi hal utama. Tetaplah utamakan Tuhan sehingga engkau terus segar seperti daun muda.

Puji Tuhan, hari ini kita sudah belajar dan mau menerapkan 3 hal, yaitu
1. Saya tidak mau menaruh rasa aman dan nyaman pada uang yg saya miliki.
2. Saya mau menjadi orang benar yg percaya kepada Tuhan sebagai Juruselamat dalam hidup saya.
3. Saya mau mengutamakan untuk mencari Tuhan bukan mencari uang.
Tuhan Yesus menolong kita... Amin 😊🥰😃

Kutipan
Lebih baik orang benar yg miskin dari pada orang kaya yang sesat

14-04-2024
Rialdi Pasaribu

Komentar

Postingan populer dari blog ini

JANGAN SUKA NIMBRUNG URUSAN ORANG LAIN

Keuntungan Hidup

RENDAH HATI DALAM KEBAIKAN