Tidak Bersungut-sungut
Filipi 2:14 (TB) Lakukanlah segala sesuatu dengan tidak bersungut-sungut dan berbantah-bantahan,
Shalom, Saudaraku... Tuhan Yesus hebat sekali! Hari ini kita akan belajar tidak bersungut-sungut
Saudaraku, lingkungan mengajarkan kita banyak hal, entah karena mereka lakukan yg benar maupun yg salah. Siapa bilang kita hanya bisa belajar dari yg benar? Dari yg salah pun, kita bisa belajar loh. Justru seringkali kita jadi tahu yg benar karena kita belajar dari yg salah. Tak perlu sengaja melakukan kesalahan kalau kita bisa belajar dari kesalahan orang lain. Bagian kita lakukan apa yg benar ya! Nah, dalam suatu tim, saya masih suka mendengar keluhan dan sungut-sungut. Di dalamnya terkandung sifat menyalahkan orang lain. Apakah masalahnya selesai ketika bersungut-sungut? Ternyata tidak. Ternyata hanya memperburuk keadaan. Hal itu bisa menimbulkan sentimen negatif, rasa tidak suka dan ketidakharmonisan. Siapa di antara kita yg masih sering menyalahkan orang lain? Ingatlah, itu bagian dari sungut-sungut. Itu tidak berguna dan tidak mendatangkan kebaikan. Coba deh pikir-pikir lagi, buat apa coba bersungut-sungut? Ora ono gunane!
Saudaraku, perbantahan pun harus dihindari. Banyak orang suka debat kusir untuk urusan yang sebenarnya ga perlu diperdebatkan. Akhirnya apa yg terjadi? Kedua pihak saling membantah. Ga ada yg mau kalah, semuanya pengen menang. Nah, bukankah itu karakter buruk dari diri kita? Kita pengennya menang sendiri dan ga mau ngalah. Kita maunya dominan dan ga mau berbagi posisi. Kita maunya banyak dan ga peduli sama yg lain. Perbantahan timbul karena keegoisan menggerogoti hidup kita. Ciri anak Tuhan ga gitu loh. Anak Tuhan itu baik, lemah lembut dan menguasai diri. Dia ga suka berbantah-bantahan dengan orang lain. Dia menghindari persoalan yg tidak perlu. Dia ga cari-cari masalah dan ga suka ribut. Mari, jadi orang Kristen yg cinta damai yg menolak perbantahan.
Saudaraku, jadi apa solusinya? Gimana supaya kita ga bersungut-sungut dan ga berbantah-bantahan? Caranya ialah hidup penuh syukur dan kedamaian. Itulah yg berguna, itulah yg membangun, itulah yang bermanfaat. Dalam kondisi apapun, termasuk kondisi yg sulit, yg menghimpit dan menjepit, please belajar untuk tidak mengeluh. Buang jauh-jauh yg namanya ngeluh. Teladani Tuhan Yesus yg lewati semua penderitaan tanpa sungut-sungut dan berbantah-bantahan. Dia lalui itu semua dengan syukur dan damai. Kenapa? Karena Bapa pasti memelihara Anak-Nya. Bapa pun akan memelihara kita sebagai anak-anak-Nya. Oleh karena itu, mari bangun hidup kita di atas dasar yg benar, yg mulia dan yg serupa dengan Kristus.
Haleluya, hari ini kita sudah belajar
✓ Jangan bersungut-sungut dalam melakukan sesuatu
✓ Suka membantah menunjukkan bahwa diri ini masih digerogoti keegoisan
✓ Lakukan segala sesuatu dengan penuh syukur dan damai.
Tuhan Yesus mengasihi kita. Amin! ❤❤❤
Kutipan
Bersungut-sungut:NO...
Bersyukur: YESSS!!!!!
15-10-2020
RP
Komentar
Posting Komentar