Respons Nehemia

 Nehemia 1:6 (VMD)  Bukalah mata dan telinga-Mu dan dengarkanlah doa hamba-Mu yang berdoa di hadapan-Mu siang dan malam. Aku berdoa untuk hamba-Mu orang Israel. Aku mengakui dosa-dosa yang dilakukan oleh orang Israel terhadap Engkau. Aku mengakui bahwa aku dan orang lain dalam keluarga bapaku telah berdosa terhadap Engkau.

Shalom, Saudaraku... Sembah dan puji penuhi takhta Tuhan! Hari ini kita akan belajar dari respons Nehemia 

Saudaraku, waktu itu Nehemia lagi ada di puri Susan dan saat itu juga, tembok Yerusalem diruntuhkan dan gerbangnya dibakar dengan api oleh musuh. Nehemia nangis, sedih dan galau, sebab kampung halamannya diluluh-lantahkan oleh musuh. Meski sedih sekali, sadarlah bahwa itu reaksi yg wajar ketika mendengar kabar duka. Reaksi adalah suatu tindakan sesaat setelah mendengarkan sesuatu. Nah, sekarang kita fokus sama respons Nehemia ya. Respons adalah tindakan berkelanjutan setelah mendengarkan sesuatu. Oke, kita sudah tau perbedaannya dan sudah samakan pengertian ya. Nah kembali ke respons. Respons Nehemia setelah tau Yerusalem diruntuhkan dan dibakar musuh ialah dia berdoa dan berpuasa. Ini dia! Saat dukacita menimpa, kita boleh sedih, tapi jangan biarkan itu berlarut-larut. Segera kontak Tuhan, hubungi Dia. Berpuasa dan berdoalah. Tidak ada gunanya sedih terus dan nangis melulu. Nangis tidak akan menyelesaikan masalah tapi doa menjawab segala pergumulan kita. Mari miliki respons yg benar dalam menanggapi segala hal khususnya ketika kabar duka dan susah mendarat di telinga kita.

Saudaraku, saya salut sekali dan belajar banget dari Nehemia. Bukan hanya berdoa dan berpuasa, di saat susah dan penuh duka, Nehemia masih menyempatkan diri untuk memuji Tuhan. Dia mengatakan bahwa Allah itu Mahabesar dan Mahakuasa, Allah memegang perjanjian kasih. Ini sangat luar biasa. Saat sakit, ditimpa celaka dan duka, masihkah kita menyempatkan diri untuk memuji Tuhan? Realitanya banyak orang kecewa sama Tuhan, menyalahkan Tuhan dan mencurigai Tuhan. Kita harusnya introspeksi. Tuhan itu ga berubah tapi kita berubah-ubah, kadang baik, kadang jahat. Tuhan itu baik dari dulu, sekarang sampai selama-lamanya. Tuhan salah apa sama kita? Tuhan ngutang apa sama kita? Ga ada kan? Maka dari itu, jangan pernah kecewa sama Tuhan. Apapun kondisinya, pujilah Tuhan! Belajarlah memuji Tuhan saat sedang susah. Akui kedaulatan Tuhan dan muliakan Dia! Hidup itu bukan soal hari ini doang, maka jangan isi hari dengan meratap. Kan masih ada hari esok. Hari esok masih ada harapan di dalam Tuhan. Bahkan harapan di dalam Tuhan ga akan pernah habis. Ayo, angkat kepalamu dan bangkit!

Saudaraku, Nehemia datang kepada Tuhan dengan merendahkan dirinya. Dia mengakui segala dosanya. Bahkan bukan hanya dosa dia sendiri tapi juga dosa umat dan bangsa Israel. Nehemia ga egois. Dia datang kepada Allah untuk mengadukan perkara bangsanya. Dia mengaku dosa bangsa Israel. Dia akui bahwa bangsa Israel sudah berlaku jahat dan menyimpang dari Tuhan. Penting sekali bagi kita untuk sadar bahwa kita perlu berdoa bagi bangsa ini, bagi gereja apalagi keluarga kita sendiri. Kita bisa jadi imam yg membawa dosa umat kepada Allah dan mengakuinya. Pengakuan dosa tidak melulu secara pribadi. Kita pun bisa mengakui dosa bangsa ini, dosa gereja dan dosa keluarga kita di hadapan Tuhan. Perlu inisator untuk memulai ini semua dan engkaulah yg harus memulainya. Mintalah ampun kepada Allah dan bawa kejahatan bangsa ini untuk diakui di hadapan Sang Hakim yang penuh dengan belas kasih. Tuhan akan memulihkan bangsa kita, gereja kita dan keluarga kita ketika satu dua orang mau menghadap Dia dengan hati yg hancur, remuk dan patah dengan mengaku dosa sambil memohon belas kasihan Allah.

Puji Tuhan, hari ini kita sudah belajar
✓ Miliki respons yg benar saat ditimpa duka dan kesusahan
✓ Ketika susah dan sengsara, belajarlah untuk memuji dan mengakui kedaulatan Tuhan
✓ Datanglah minta ampun dosa untuk kesalahan bangsa, gereja dan keluargamu
Tuhan Yesus menolong kita! Amin ❤😊😇

Kutipan
Saat susah dan berdukacita, miliki respons yg benar dengan berdoa, memuji Tuhan, mengaku dosa

21-02-2021
RP

Komentar

Postingan populer dari blog ini

JANGAN SUKA NIMBRUNG URUSAN ORANG LAIN

RENDAH HATI DALAM KEBAIKAN

KEPEMIMPINAN YANG MEMBAWA BERKAT