Cara Bangun Hubungan dengan Pasangan

 Kisah Para Rasul 18:26 (TB)  Ia mulai mengajar dengan berani di rumah ibadat. Tetapi setelah Priskila dan Akwila mendengarnya, mereka membawa dia ke rumah mereka dan dengan teliti menjelaskan kepadanya Jalan Allah.

Shalom, Saudaraku... Kita bertumbuh, bertumbuh di dalam kasih, sehati sepikir setujuan melangkah bersama...

Saudaraku, siapa yg kepengen punya pasangan yg sama-sama bisa bertumbuh di dalam Tuhan? Oh tentu itu dambaan semua murid Tuhan. Kita pengen pasangan yg bisa salin melengkapi dan membangun di dalam Tuhan. Beberapa waktu lalu, saya punya pasangan yg bisa bertumbuh bersama. Sebut saja Mawar. Kami suka saat teduh bersama secara online, saling menguatkan, saling menghibur dan saling melengkapi di dalam Tuhan. Saya merasakan bahwa iman saya bertumbuh setelah mengenal Mawar. Oh sungguh indahnya. Mengalami pertumbuhan iman dengan pasangan sungguh penting dan bagus banget. Pasangan harus menjadi orang yg mendapatkan kasih Kristus dengan porsi yg sangat besar dari hidup kita. Kasih itu harus bersifat membangun, mengarahkan pasangan makin serupa dengan Kristus.. Oh begitu indahnya, oh begitu mulianya.

Saudaraku, dalam Alkitab kita bisa belajar kepada Priskila dan Akwila sebagai pasangan yg bertumbuh di dalam Tuhan. Mereka suka sekali mengajar dan menjelaskan kepada orang lain tentang jalan Allah. Bahkan yg dapat pengajaran ialah Apolos yg fasih berbicara dan mahir dalam soal-soal Kitab Suci. Waw, pasangan ini bukan hanya bisa mengajar orang yg baru pengen mengenai Kristus tapi mereka pun bisa mengajar orang yg udah ngerti banyak soal Kitab Suci. Hal ini menandakan bahwa Priskila dan Akwila sama-sama bertekun dalam firman Tuhan. Saya punya keyakinan bahwa pasangan ini baca Kitab Suci tiap hari dan punya mezbah doa, mezbah keluarga. Oh sungguh indahnya apabila pertumbuhan tidak hanya dialami secara individu tapi bisa terjadi dalam kehidupan kita bersama pasangan. Suami isteri sudah mengikat janji di hadapan Tuhan untuk saling mengasihi di dalam Tuhan. Kasih yg terbesar ialah ketika satu sama lain mendorong pasangannya untuk makin serupa dengan Tuhan Yesus. Dibanding memberi emas dan sebongkah berlian, memberi kasih dan perhatian di dalam Kristus jauh lebih penting loh. Mari lakukan itu dengan pasangan. Kerjakan itu dalam mengarungi bahtera rumah tangga.

Saudaraku, jika sudah menikah, keduanya telah menjadi satu daging. Bangunlah hubungan rumah tangga di atas dasar kasih Kristus. Hubungan suami isteri itu sebenarnya adalah simbol dari hubungan Kristus dengan gereja. Hubungan ini berpusat pada kasih. Kasih itu erat kaitannya dengan prinsip saling. Itu menandakan bahwa salah satu atau kedua pasangan ga boleh egois. Buang yang namanya mementingkan diri sendiri. Buang jauh jauh... Keduanya harus hidup dalam kasih dan itulah pengikat yg sempurna dalam hubungan. Jika masih jomblo, teruslah bertumbuh dalam kasih Kristus dan nyatakan kasih itu kepada keluarga, saudara, sahabat, teman juga orang asing. Jika sudah berpacaran, kasihi pasangan dengan hormat, mengetahui batasan dan terus menjaga kekudusan. Berdiskusilah tentang firman Tuhan dan jadikan itu sebagai pemicu untuk bertumbuh bersama-sama di dalam Tuhan. Alami kehadiran Tuhan dalam hubunganmu dengan mengundang Dia untuk memimpin dirimu dan pasanganmu.

Puji Tuhan, hari ini kita sudah belajar
☆ Kita perlu saling membangun dan saling melengkapi dengan pasangan agar makin serupa dengan Kristus
☆ Bertekunlah di dalam Kitab Suci bersama pasanganmu dan ajarlah orang lain mengenai Jalan Tuhan
☆ Jadikan hubungan kita sebagai cermin dari hubungan Kristus dengan gereja-Nya
Tuhan Yesus mencintai kita. Amin 🤍☀️😇

Kutipan
Bangunlah hubungan asmara kita di dalam firman Tuhan dan kasih Allah

22-02-2022
RP

Komentar

Postingan populer dari blog ini

JANGAN SUKA NIMBRUNG URUSAN ORANG LAIN

RENDAH HATI DALAM KEBAIKAN

KEPEMIMPINAN YANG MEMBAWA BERKAT