Jangan Menjadi Duniawi
1 Korintus 3:3 (VMD) Kamu belum menjadi manusia yang rohani. Kamu masih saling iri dan berselisih. Hal itu menunjukkan bahwa kamu belum rohani. Kamu berbuat sama seperti orang duniawi.
Shalom, Saudaraku... Sungguh alangkah baiknya, sungguh alangkah indahnya bila saudara semua hidup rukun bersama.
Saudaraku, apakah kita termasuk orang yg suka iri dan berselisih? Orang yg masih suka iri dan berselisih ialah mereka yg masih menjadi orang duniawi. Orang yg duniawi masih suka musuhan dan membenci satu sama lain. Ini karakter yg buruk sekali. Dosa mula-mula yg terjadi setelah kejatuhan Adam dan Hawa ialah dosa iri hati Kain terhadap Habel. Ketahuilah, iri hati itu membunuh hubungan, membunuh potensi bahkan membunuh nyawa. Iri hati sangat amat berbahaya. Orang dunia ini toxic alias beracun. Kalau beracun, ya artinya bahaya. Mereka masih pelihara karakter iri hati. Ini harus kita hindari, harus kita jauhi.
Saudaraku, kita pin harus mewaspadai sikap suka berselisih. Perselisihan itu pengen bikin ribut. Itu bikin gesekan yg ga bagus, ga sehat dan merusak. Biasanya perselisihan itu terjadi karena pribadi yg egois. Dia egois, saya egois, ya kalau gitu bakal berselisih. Kita perlu belajar mengalah dan memprioritaskan kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi. Jangan maunya menang sendiri. Jangan ngambek kalau keinginan kita belum dijawab atau dipenuhi. Jangan percikkan api perselisihan. Itu bahaya sekali. Perselisihan juga suka timbul antar-kelompok yg berbeda. Liat aja tawuran pelajar dan tawuran warga, itu terjadinya kelompok lawan kelompok. Masing-masing saling membela kelompoknya dan menghina kelompok lain sehingga timbul perselisihan. Dari gesekan yg ringan jadi gesekan yg besar. Itulah yg terjadi kalau perselisihan skala kecil dibiarkan begitu saja. Kita ga boleh biarkan satu pemicu perselisihan dibiarkan membara. Segera padamkan dan berdamailah.
Saudaraku, sekalipun kita masih tinggal di dunia, jangan mau jadi orang yg duniawi. Kita ini punya 3 unsur, yaitu tubuh, jiwa dan roh. Roh ini sifatnya kekal dan itu diberikan oleh Allah bagi kita. Nah, ketika kita hidup secara rohani, maka kita sedang mengekspresikan karakter Allah. Di situ ga ada iri hati maupun perselisihan. Sayangnya ada orang yg punya unsur roh tapi rohnya mati karena ga dikasih makan firman Tuhan. Kalau roh kita ga aktif dan hidup, maka kita akan terbawa oleh arus pengaruh duniawi. Sifat duniawi itu nyiksa dan beracun. Kita akan jadi pribadi yg suka iri hati, membenci dan berselisih. Itu buruk sekali. Jangan pernah dan jangan mau begitu ya... Manusia rohani harus bawa damai dan sukacita di mana pun dirinya berada. Ekspresikan Kristus dan bersinarlah.
Puji Tuhan, hari ini kita sudah belajar
☆ Sifat iri hati akan membunuh hubungan, potensi bahkan nyawa
☆ Perselisihan timbul karena sikap egois
☆ Jadilah manusia rohani yg mengekspresikan karakter Allah
Tuhan Yesus mencintai kita. Amin ❤️🤩🤍
Kutipan
Iri hati akan membunuh hubungan
27-02-2022
RP
Komentar
Posting Komentar