Kuasa dari Memuji Tuhan

 2 Tawarikh 20:22 (TB)  Ketika mereka mulai bersorak-sorai dan menyanyikan nyanyian pujian, dibuat TUHANlah penghadangan terhadap bani Amon dan Moab, dan orang-orang dari pegunungan Seir, yang hendak menyerang Yehuda, sehingga mereka terpukul kalah.

Shalom, Saudaraku... Naikkan pujian mukjizat terjadi....

Saudaraku, menaikkan pujian bagi Tuhan itu sangat amat penting. Dalam kitab mazmur, kita mendapati bahwa pemazmur berdoa 3 kali tetapi memuji Tuhan 7 kali dalam sehari. Luar biasa... Kalau kita, berapa kali kita memuji Tuhan dalam sehari? Doa itu bergelut dengan pergumulan hidup tetapi memuji Tuhan itu tanda bahwa kita menang atas segala kesulitan yang kita hadapi. Yes, pujian bagi Tuhan adalah kemenangan bagi kita. Barangsiapa memuji, maka dia sedang dalam kemenangan. Semakin mengeluh membuat kita terkubur dalam keadaan yang sulit tetapi semakin kita menyembah, kita mengatasi segala masalah dan menjadi pemenang. Masalah kita memang besar tapi Tuhan yang kita puji jauh lebih besar. Aku memang tak mampu atasi semua pergumulan hidupku, tapi Tuhan yg kita sembah sanggup memberikan jalan keluar. Mari kita memuji Dia, menaikkan syukur dan meninggikan nama-Nya.

Saudaraku, ketika itu bangsa Yehuda sedang melawan Moab dan Amon. Kalau kita baca 2 Tawarikh 20, maka kita akan terpesona dengan kebenaran yg terkandung dalam kisah ini. Dunia mengakui bahwa kemenangan itu diperoleh dari peperangan tapi di dalam Tuhan, kita mendapati bahwa kemenangan diperoleh karena pujian dan penyembahan. Tanpa pujian dan penyembahan, bangsa Yehuda akan kalah dan binasa tetapi karena ada pujian dan penyembahan, maka Tuhan turun tangan, Tuhan membela dan Tuhan mengalahkan musuh. Haleluya... Ingat, kunci kemenangan kita bukan terletak pada kekuatan kita dalam berperang melainkan dalam pujian dan penyembahan. Biasakan saat berperang melawan masalah, tantangan dan pergumulan hidup, kita hadapi itu semua dengan pujian bagi Allah. Saya yakin, orang yg memuji Tuhan akan menang pada akhirnya. Belum juga akhir, orang yg memuji sudah mengatasi segala masalah. Ingat, memuji Tuhan itu membuat kita naik ke atas. Memuji Tuhan itu mengatasi segala masalah yg ada.

Saudaraku, coba baca Mazmur. Banyak sekali Mazmur yg lahir dari pergumulan dan masalah hidup penulisnya. Mazmur, pujian dan penyembahan tidak melulu hadir ketika penulisnya sedang senang, gembira dan bahagia. Engga loh. Lihat Mazmur 57, pujian itu tercipta saat Daud dalam pergumulan hidup yg sangat berat, sampai ia harus lari ke gua untuk menyembunyikan diri. Tapi bukannya larut dalam keluhan dan omelan. Di sanalah ia bermazmur dan memuji Tuhan. Perhatikan salah satu ayatnya -> *Mazmur 57:10 (TB)  (57-11) sebab kasih setia-Mu besar sampai ke langit, dan kebenaran-Mu sampai ke awan-awan.* Pujian ini sangat puitis, mengandung makna yg begitu mendalam serta pengenalan akan Allah yg begitu intim. Meski Daud dirundung masalah, dia malah memuji kasih setia Tuhan yg sangat amat besar. Dia malah mengagungkan kebenaran Tuhan yg mutlak dan tanpa cela. Dahsyat sekali. Ketika kita dalam masalah, pergumulan, kelemahan dan sakit penyakit, pujilah Tuhan, sembahlah Dia, bermazmurlah bagi-Nya. Itulah kemenangan. Itulah jalan menuju ke tempat tinggi. Itulah yang menyenangkan hati Tuhan. Itulah yang menenangkan hatimu.

☆ Pujian bagi Tuhan ialah kemangan atas umat-Nya
☆ Kunci kemenangan bukan pada kekuatan saat berperang melainkan ketika kita memuji Tuhan
☆ Ketika dalam masalah dan pergumulan hidup, pujilah Tuhan, sembahlah Dia.
Tuhan Yesus menyayangi kita. Amin 🤍☘️🌲

Kutipan
Pujian dan penyembahan membawa kita pada tempat yg tinggi, membawa kita pada kemenangan

27-05-2022
RP

Komentar

Postingan populer dari blog ini

JANGAN SUKA NIMBRUNG URUSAN ORANG LAIN

RENDAH HATI DALAM KEBAIKAN

KEPEMIMPINAN YANG MEMBAWA BERKAT