Saksi Kristus

 Lukas 8:39 (TB)  "Pulanglah ke rumahmu dan ceriterakanlah segala sesuatu yang telah diperbuat Allah atasmu." Orang itu pun pergi mengelilingi seluruh kota dan memberitahukan segala apa yang telah diperbuat Yesus atas dirinya.

Shalom, Saudaraku.. Cari jiwa bersama Yesus, bawa kabar keselamatan...

Saudaraku, waktu itu ada orang yg kerasukan roh jahat, kemasukan Legion. Dia sudah dirantai dan dibelenggu, tapi kekuatannya sanggup untuk memutuskan rantai dan belenggu tersebut. Kuat banget berarti ni orang. Siang malam dia berkeliaran di kubur sambil teriak memukuli diri dengan batu. Ini orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) tingkat tinggi. Lalu Yesus datang kepada orang itu dan mengusir roh jahat daripadanya. Apa yg terjadi? Orang yg kerasukan setan itu kini sudah berpakaian dan waras. Orang banyak melihatnya sedang duduk. Kuasa apapun yang mengerikan dan menakutkan sanggup untuk ditaklukkan oleh kuasa Tuhan Yesus. Separah apapun gangguan dan sakitnya, firman Allah sanggup untuk menyembuhkannya. Kita harus belajar yakin dan percaya ketika memperkatakan kesembuhan. Jangan ragu, jangan takut. Usir roh jahat dengan kuasa firman Allah. Kita ini lebih berkuasa daripada setan, roh jahat dan Iblis karena di dalam diri kita terdapat Kristus.

Saudaraku, orang yang kerasukan setan nda akan bisa bersaksi. Orang yg bersaksi ialah orang yg waras, yg sembuh dan normal. Ketika orang ini sudah waras, Tuhan Yesus menyuruh dia kembali ke rumahnya di Dekapolis untuk bersaksi, menceritakan apa yg sudah Tuhan Yesus lakukan atas dirinya. Dia pun pergi ke rumah dan mulai bersaksi. Waw ini indah, sungguh indah. Bersaksi itu tidak usah nunggu kita harus sekolah teologi atau kita ikut seminar penginjilan. Bersaksi itu BERCERITA. Saat ngobrol sama temen, kita kan sering bercerita. Semua orang bisa bahkan pandai bercerita. Bercerita itu kan hanya memberitahukan apa yg kita alami kepada orang lain. Nah, ini pula yg dilakukan oleh mantan orang yg kerasukan setan. Dia bercerita, dia bersaksi, dia kasih tau apa yg ia alami. Sebagai orang Kristen, mulut kita harus aktif dan terbuka untuk memberitakan kebaikan Tuhan Yesus. Jangan disimpan sendiri. Jadilah orang yg suka bersaksi. Ceritakan perubahan apa yg kita alami ketika Yesus turun tangan atas diri kita.

Saudaraku, orang ini bersaksi mulai dari rumah. Ini bagus banget. Saya jadi ingat tentang Kristus yg menyuruh murid-murid-Nya pergi ke Galilea setelah Ia bangkit. Galilea itu rumah sebagian besar para murid. Di situlah mereka tinggal. Nah, ini punya makna rohani, yaitu Tuhan ingin para murid jadi saksi dan itu dimulai dari rumah, dari keluarga. Urutan ini penting. Bersaksi itu bukan dimulai dari gereja atau dari orang yg belum kenal Kristus. Bersaksi perlu dimulai dari rumah. Setelah itu, Tuhan ingin agar kita menjadi saksi di Yerusalem, di Yudea, di Samaria sampai ke ujung bumi. Artinya apa? Yerusalem itu gereja, Yudea itu kalangan orang percaya, Samaria itu kalangan orang yg belum percaya Kristus dan sampai ujung bumi, ke bangsa-bangsa. Inilah urutannya. Sudahkah kita jadi saksi di rumah? Bagaimana dengan di gereja? Di kalangan orang percaya? Di kalangan agama lain? Ayo, dimulai ya. Kita mulai memberi diri kepada Allah untuk menjadi saksi. Ga usah malu ceritakan tentang kebaikan Tuhan atas hidup kita. Ini penting sebab banyak jiwa akan beroleh keselamatan jika kita mau bersaksi. Orang yg dulunya gila saja kini jadi saksi, ayo kita yg normal harus jadi saksi ya.

Puji Tuhan, hari ini kita sudah belajar
☆ Kuasa roh jahat dapat ditaklukkan oleh Tuhan Yesus
☆ Bersaksi itu bercerita tentang perbuatan Tuhan atas diri kita
☆ Jadilah saksi mulai dari rumah, gereja, kalangan orang percaya, kalangan kepercayaan lain sampai ke bangsa-bangsa
Tuhan Yesus menyertai kita. Amin 😇☀️🤍

Kutipan
Bersaksi itu bercerita tentang perbuatan Tuhan Yesus atas hidup kita

19-05-2022
RP

Komentar

Postingan populer dari blog ini

JANGAN SUKA NIMBRUNG URUSAN ORANG LAIN

RENDAH HATI DALAM KEBAIKAN

KEPEMIMPINAN YANG MEMBAWA BERKAT