Kasih Menjadi Ciri Orang Kristen
1 Yohanes 4:8 (TB) Barangsiapa tidak mengasihi, ia tidak mengenal Allah, sebab Allah adalah kasih.
Shalom, Saudaraku... Ku rindu dunia pun merasakan kasih yg kurasakan, Kau menunjukkan Allah itu kasih.
Saudaraku, orang yg ngaku Kristen tapi ga mengasihi menunjukkan kepalsuan. Ciri orang Kristen ialah penuh kasih. Ga bisa ditawar, ga bisa kompromi. Ini udah standar. Namanya standar ya memang begini karakternya. Kalau di bawah standar, ya itu bukan menunjukkan orang Kristen. Orang Kristen itu kan artinya pengikut Kristus. Kristus itu Allah kita dan Allah adalah kasih. Apakah kita mengasihi Allah? Kalau ya, maka kita pun harus mengasihi saudara. Ga bisa engga. Satu orang aja kita benci, maka itu menunjukkan bahwa kita bukan orang Kristen. Kita berbohong. Pengakuan tidak selaras dengan bukti tindakan. Ini serius, ini standarnya. Coba renungkan lagi, apakah kita masih menyimpan benci? Coba introspeksi... Kalau ya, minta ampun sama Tuhan. Bilang gini, "Tuhan, ampuni aku karena masih membenci saudaraku. Kini aku mau Engkau hidup di dalamku, bergerak di dalamku, berkuasa di hidupku. Aku percaya Engkau adalah kasih dan dari-Mulah aku empunya hati untuk mengasihi saudaraku (sebut namanya). Demi nama Tuhan Yesus Kristus aku memohon. Amin." Berdoalah, bawa pergumulan kita kepada Tuhan agar kita tidak membenci siapapun.
Saudaraku, kita perlu perhatikan ketaatan dan kasih. Jangan sampai kita taat tapi mengabaikan kasih. Saya beri contoh kasus ya. Udin ingin memberitakan Injil. Itu hal yang baik, itu hal yang benar. Tapi setelah orang tuanya tahu Udin mau beritakan Injil, orang tua melarang. Udin pun tidak terima. Udin marah, berselisih dan tidak menghargai orang tuanya. Udin tetap ingin beritakan Injil. Oke, contoh kasusnya sampai di situ ya. Mari kita telaah. Apakah Udin taat kepada Tuhan? Yes, dia taat. Apakah Udin mengedepankan kasih? Ternyata tidak. Nampaknya Udin mengabaikan kasih. Karena ketaatannya memberitakan Injil, Udin jadi marah, berselisih dan tidak menghargai orang tuanya. Ini jelas bukan tindakan kasih. Jadi bagaimana harusnya Udin bersikap? Tindakan orang tua melarang untuk beritakan Injil bertentangan dengan Amanat Agung. Nah, tak apa apabila kerinduan kita berbeda dengan orang tua. Yang penting di sini, selain ketaatan kepada Tuhan ialah kasih kepada saudara, dalam hal ini orang tuanya Udin. Udin harus minta izin dengan rendah hati, lemah lembut dan jangan berselisih. Hindari perselisihan. Jika tetap tidak diizinkan, tetaplah beritakan Injil tanpa rasa benci terhadap orang tua. Loh, apakah saya mengajarkan untuk melawan orang tua? Ndak begitu maksudnya. Maksud saya ialah kita harus lebih taat kepada Allah kemudian manusia. Orang tua kan manusia, beliau juga bisa salah. Kembali lagi, tugas kita tetaplah mengasihi orang tua, jangan membenci sekalipun larangan orang tua bertentangan dengan Amanat Agung.
Saudaraku, kalau kita hidup dalam kasih, maka akan banyak orang tertarik pada kekristenan. Ini akan mengundang orang untuk terima Injil. Karena itu, jadilah orang Kristen yg penuh kasih. Kalau sikap dan tindakan kita memproduksi kebencian, kekristenan dan Injil tidak ada menariknya sama sekali. Utamanya, dalam perselisihan dan perdebatan, gimana kita akan mengambil sikap? Apakah dengan emosi dan geram atau dengan kasih dan sabar? Tekanan akan menguji kita loh. Kita harus dikuasai oleh kasih. Minta Tuhan pimpin kita. Minta Tuhan ajari kita. Minta Tuhan bimbing kita. Kita cuma bisa ekspresikan kasih sejati ketika Allah berkuasa atas hidup kita. Karena itu, mari hidup di dalam Allah sebab Allah adalah kasih.
Puji Tuhan, hari ini kita sudah belajar
☆ Allah adalah kasih sehingga orang Kristen harus hidup tanpa kebencian.
☆ Ketaatan kepada Tuhan harus dilaksanakan tapi kasih kepada sesama jangan diabaikan
☆ Hiduplah di dalam Allah sebab Allah adalah kasih
Tuhan Yesus mengasihi kita. Amin 😊😇🙂
Kutipan
Ketaatan harus dikerjakan dan kasih jangan pernah diabaikan
29-06-2022
RP
Komentar
Posting Komentar