Hidupnya Jahat Tapi Malah Makin Sukses
Ayub 21:7 (BIMK) Mengapa orang jahat diberi umur panjang oleh Allah, dan harta mereka terus bertambah?
Shalom, Saudaraku.... Sebuah lirik berkata, "Ku tidak takut sebab Kau besertaku, ku tidak bimbang sebab Engkau Allahku."
Saudaraku, di dunia ini ada orang benar juga ada orang jahat. Ga ada jaminan orang benar bisa sukses dan berhasil lalu orang jahat pasti menderita dan melarat. Kalau kita memperhatikan sekeliling, kita akan melihat bahwa banyak orang benar malah menderita dan melarat sedangkan orang jahat malah berhasil, sukses, terus naik, sehat dan panjang umur. Hal ini membuat banyak orang heran, kok busa begitu. Apakah dengan berlaku demikian Tuhan menyatakan keadilan-Nya? Seringkali kita mikir pakai logika sendiri sedangkan apa yg terjadi di dunia ini merupakan kedaulatan Allah. Satu hal yang harus kita tanamkan, yaitu Allah ga pernah salah tapi kita sering salah. Kita harus sadar bahwa kita ini tinggal di dunia yg penuh cela, dosa dan kehinaan. Itu menyebabkan banyak hal yang ga ideal terjadi di muka bumi ini. Ga ideal itu maksudnya gimana? Yang rajin di peringkat terakhir tapi yang malas di peringkat atas, yang ngomong doang jadi atasan tapi yg bekerja keras dijadikan bawahan, yang suka bohong jadi pemimpin tapi yang jujur jadi budak. Itulah kondisi yg ga ideal, yg ga sesuai dengan harapan kita. Kita harus sadar bahwa realita itu benar-benar terjadi. Ini harus menyadarkan kita bahwa pengharapan kita ga boleh ditaruh ke dalam dunia ini. Kita ga bisa berekspektasi banyak terhadap orang-orang dunia. Satu pribadi yang harus kita harapkan cuma Tuhan.
Saudaraku, kita harus belajar untuk tidak memaksakan diri harus berhasil meski sudah hidup benar. Jangan taruh harapan pada sistem dunia ini. Kalau pun kita diberi posisi yg baik, dipercayakan jadi pemimpin, ya puji Tuhan, ya harus bersyukur. Tapi kalau tidak pun, seandainya kita malah dilempar, disingkirkan dan ditolak, maka tetaplah berbuat baik, tetaplah berbuat benar. Jadilah murid Kristus di mana pun kita berada. Berkomitmenlah untuk menjadi terang. Komitmen itu tetap melaksanakan apa yg dikatakan tanpa melihat kondisi dan situasi. Jadi sekalipun kita dilicikin, kita dirugikan, ya kita tetap lakukan apa yg kita ikrarkan, yaitu untuk hidup benar, untuk menjadi terang dan untuk menjari murid Kristus. Kalau orang licik malah dinaikin gajinya, pembohong malah naik jabatan, ya kita ga perlu ikut-ikutan sama mereka, kita ga perlu berubah. Di area itu, kesetiaan kita akan diuji, komitmen kita akan diltempa. Ga peduli kondisinya kayak gimana, kita harus tetap putuskan untuk hidupi kebenaran sebab kebenaran itu adalah Yesus.
Saudaraku, mari kita arahkan pandangan pada Yesus. Dia hidup benar, suci, murah hati, suka melayani dan memberitakan kabar keselamatan, tapi apa yg Ia terima? Perlakuan apa yg ia alami? Dia ditolak, Dia dihina, Dia dihakimi bahkan Dia dibunuh dan disalibkan. Sama sekali ga ideal. Sama sekali rusak. Kotor sekali tindakan manusia. Ini merupakan cerminan nyata bahwa ketika kita hidup benar, maka ada potensi besar bagi kita bukan berhasil melainkan menderita. Kita berharap yang baik tapi realitanya kita malah dapatkan yang sebaliknya. Kita harus siap-siap untuk itu. Kita lihat, orang jahat malah memerintah, malah memimpin dan makin naik. Ngeri sekali ya... Beberapa bulan lalu ada petinggi polri yang terciduk melakukan tindak kejahatan. Jadi selama ini ia hidup dalam kejahatan namun menduduki posisi yang begitu tinggi dan kita tahu bahwa proses kariernya terus naik dan tidak turun. Namun kita diberi terang firman Tuhan bahwa cepat atau lambat, orang fasik akan binasa, orang fasik akan mati, orang fasik akan kalah sedangkan orang benar akan ditinggikan Tuhan, akan diberi kemenangan, akan diselamatkan. Inilah penghiburan yg sejati dari Tuhan.
Puji Tuhan, hari ini kita sudah belajar
☆ Kita hidup di dunia yang sudah jatuh, hina dan penuh dosa makanya banyak hal yang ga ideal terjadi di bumi ini.
☆ Komitmen itu membuat kita hidup benar meski situasi dan kondisi ga ideal
☆ Pada akhirnya orang fasik akan binasa dan orang benar akan diselamatkan
Tuhan Yesus menopang kita. Amin 🫶✨☀️
Kutipan
Tak perlu iri dengan orang fasik sebab akhir hidupnya adalah kebinasaan
22-12-2022
RP
Komentar
Posting Komentar