Peraturan Yang Menyenangkan

-

 Mazmur 19:8 (BIMK)  (19-9) Peraturan TUHAN itu tepat, menyenangkan hati. Ketetapan TUHAN itu murni, membuat orang mengerti.

Shalom, Saudaraku.. Sebuah lagu berkata, "Firman-Mu Tuhan penolong hidupku, ku siapkan hatiku Tuhan tuk dengar firman-Mu."

Saudaraku, siapa yg suka sama aturan? Banyak orang ga suka loh. Banyak orang benci sama aturan. Banyak orang bilang peraturan itu buat dilanggar. Ketidaksukaan manusia terhadap aturan mencerminkan bahwa manusia itu tidak suka hidup yang teratur, ga suka diatur dan pengen hidup semau gue. Peraturan itu sebenernya dibuat supaya hidup kita banyak beroleh keuntungan. Coba bayangin kalau di jalan raya ga ada peraturan mengenai lampu lalu lintas, wah jalanan bisa kacau balau, tabrak sana tabrak sini, wah hancur dah. Tapi bersyukur sebab nyatanya kita punya peraturan dan itu memberi kita banyak keuntungan. Barangsiapa ga ikuti aturan pasti akan celaka. Kita harus patuhi aturan bukan karena terpaksa ya melainkan karena kesadaran bahwa itu baik buat diri sendiri, bagi orang lain dan khususnya bagi kemuliaan Tuhan.

Saudaraku, Daud adalah seseorang yg punya pengenalan akan Tuhan yg begitu dalam. Dia menyatakan bahwa peraturan Tuhan itu menyenangkan hati. Keren banget... Ucapan seperti ini ga akan mungkin keluar dari orang dunia. Kesenangan hati orang dunia ialah hiburan malam, musik DJ, joget-joget, minum miras, makan enak, liburan mewah, karokean dan lain sebagainya. Tapi apa kesenangan Daud? Peraturan Tuhan. Bayangin, pikirin betapa jauhnya perbedaan antara kesenangan Daud dan orang dunia. Apa kesenangan kita saat ini? Apakah seperti Daud atau orang dunia? Saya berharap kita semua punya kesenangan hati untuk merenungkan peraturan Tuhan. Semua peraturan yang Tuhan nyatakan menuntun kita pada keselamatan loh. Waww, betapa indahnya. Sebaliknya, kesenangan orang dunia cuma sementara. Mereka pesta pora hari ini tapi jalan akhirnya menuju kebinasaan. Buat apa kalau gitu? Sungguh menyedihkan.

Saudaraku, ketetapan Tuhan pun murni. Tidak ada unsur kelicikan politik di situ. Tidak ada unsur mencari keuntungan pribadi semata. Para pembuat kebijakan di negeri ini bisa saja membuat kecurangan ketika membuat undang-undang tapi Allah tidak pernah punya niat terselubung. Semua yang Allah tetapkan itu murni dan bersih. Haleluya... Siapa yg mau minum air susu murni? Siapa yg mau mandi dengan air bersih? Kita semua ingin air susu murni supaya sehat, kita juga ingin air bersih supaya seger mandinya dan kita perlu sadar bahwa orang benar juga orang jahat pun demikian. Namun murninya ketetapan Tuhan tidak disukai orang cemar. Mereka justru menghina ketetapan Tuhan. Kita harus punya pandangan yg beda dengan mereka. Mari kita junjung tinggi ketetapan Tuhan. Mari kita nikmati berjalan dalam ketetapan Tuhan yg murni dan bersih. Tuhan sungguh baik, Dia akan menuntun kita pada air yang tenang dan akan menyegarkan jiwa kita.

Puji Tuhan, hari ini kita sudah belajar
☆ Peraturan itu banyak dibenci padahal membawa banyak keuntungan
☆ Peraturan Tuhan yg kita cintai akan menuntun kita pada keselamatan
☆ Ketetapan Tuhan itu murni dan bersih, mari mencintainya.
Tuhan Yesus mengasihi kita. Amin 🫶😇😊

Kutipan
Betapa kusukai peraturan-Mu, ya Tuhan, sebab Engkaulah yg menuntun aku pada keselamatan

28-12-2022
RP

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

JANGAN SUKA NIMBRUNG URUSAN ORANG LAIN

-
📖 Amsal 30:10 – "Jangan mencerca seorang hamba pada tuannya, supaya jangan ia mengutuki engkau dan engkau harus menanggung kesalahan itu." Shalom, saudara terkasih... Kiranya kita selalu bersukacita di dalam TUHAN ya 🌼 Saudaraku, hari ini kita diingatkan untuk berhati-hati dalam berkata dan bersikap terhadap orang lain, apalagi jika itu menyangkut hubungan mereka dengan atasannya. Kadang kita tergoda ikut campur urusan orang lain, padahal belum tentu kita tahu duduk persoalannya. Firman Tuhan mengajarkan: jangan sembarangan mencerca atau menjelekkan orang, apalagi di hadapan atasannya. Kita harus tahu batasan, harus tau apa yang perlu kita komentari. Jangan sampai kita melanggar batas. Ibaratnya, kita ga boleh urusin masalah rumah tangga orang lain. Kalau kita ga dimintai komentar atau nasihat, ya kita ga perlu ngerecokin dan memperkeruh keadaan. Saudaraku, sering kali kita merasa benar atau sok tahu tentang kesalahan orang lain, lalu ikut-ikutan bicara buruk. Tapi firman T...
Baca selengkapnya

RENDAH HATI DALAM KEBAIKAN

-
(Amsal 27:2) “Biarlah orang lain memuji engkau dan bukan mulutmu, orang yang tidak kaukenal dan bukan bibirmu sendiri.” Shalom, Saudaraku... Apa kabarnya hari ini? Kiranya kasih dan damai Tuhan selalu menyertai kita dalam setiap langkah hidup kita. Saudaraku, ayat ini mengajarkan kita tentang pentingnya kerendahan hati. Alkitab menasihati kita untuk tidak memuji diri sendiri, melainkan membiarkan orang lain yang melihat dan mengakui perbuatan baik kita. Sikap suka membanggakan diri dapat menjadikan kita sombong dan membuat orang lain merasa tidak nyaman. Kita harus sadari bahwa memuji diri sendiri merupakan tindakan yang tidak patut dan tidak elok. Kita harus memiliki kepekaan bahwa hal itu mirip seperti Lucifer. Ya, Lucifer memegahkan diri dan memuji dirinya sendiri sehingga timbul kesombongan yang memicu dia untuk menyamai Yang Mahatinggi. Kesombongan itu yang membuat Lucifer diusir dari surga dan ia menjadi mahluk yang penuh dusta dan kehinaan. Maka jangan pernah memuji diri hebat, ...
Baca selengkapnya

KEPEMIMPINAN YANG MEMBAWA BERKAT

-
(Amsal 28:12) "Jika orang benar menang, banyaklah pujian orang, tetapi jika orang fasik mendapat kekuasaan, orang menyembunyikan diri." Shalom, Saudaraku... Kiranya damai sejahtera Allah yang melampaui segala akal dan pikiran senantiasa memelihara kehidupan kita untuk seterusnya dan selamanya. Saudaraku, ayat ini mengingatkan kita tentang dampak kepemimpinan dalam kehidupan masyarakat. Ketika orang benar berkuasa, banyak orang bersukacita dan merasakan keadilan. Sebaliknya, ketika orang fasik berkuasa, rakyat hidup dalam ketakutan dan penderitaan. Kita bisa melihat dalam sejarah maupun kehidupan sehari-hari, bagaimana pemimpin yang takut akan Tuhan membawa kedamaian dan kesejahteraan bagi bangsanya. Sebaliknya, pemimpin yang korup dan jahat sering kali menindas rakyatnya sendiri, sehingga orang-orang lebih memilih diam atau menyembunyikan diri daripada menghadapi ketidakadilan. Selama dipimpin 10 tahun oleh Presiden Joko Widodo, apa yang Saudara rasakan? Apakah merasa dipimpi...
Baca selengkapnya