Awasi Pergaulan

 1 Korintus 5:9 (TB)  Dalam suratku telah kutuliskan kepadamu, supaya kamu jangan bergaul dengan orang-orang cabul.

Shalom, Saudaraku.. Tuhan Yesus peduli kepada kita semua...

Saudaraku, pergaulan itu penting banget dalam membentuk karakter seseorang. Pergaulan yang buruk merusakkan kebiasaan yang baik. Dulu saya pernah jadi anak nakal karena pergaulan yg buruk. Sudah merokok sejak SD, mencuri, melihat tontonan porno, berkata-kata kotor, berkelahi dan lain sebagainya. Sungguh memalukan.. Semua itu terjadi karena pergaulan yg salah, pergaulan yg buruk. Kalau kita mau tobat tapi tidak mau tinggalkan pergaulan, ya itu ga akan bisa. Kita malah akan terus jatuh dan jatuh lagi di dosa yang sama. Niat untuk bertobat harus dibarengi dengan meninggalkan pergaulan yang buruk dan jahat. Kita harus lebih memilih Tuhan daripada teman, kita harus lebih mencintai Tuhan Yesus daripada sahabat yg membawa kita pada kecemaran. Cinta kepada dunia merupakan wujud benci kepada Allah. Mencintai Allah berarti mau membenci dosa. Kita harus jelas dan tegas dalam hal ini supaya nda terseret dalam tipu daya dunia yang memikat ini.

Saudaraku, puji Tuhan waktu SMK saya mulai membuka diri untuk masuk dalam persekutuan di gereja, yaitu komisi remaja. Di situ saya dibentuk, dididik dan diarahkan untuk serupa dengan Kristus. Lingkungannya pun lebih baik dari yg sebelumnya. Lingkungan gereja memberi pergaulan yang baik bagi kita. Kemudian saya pun masuk di komisi sekolah minggu untuk menjadi guru. Pergaulan sama semakin baik karena saya bersekutu dengan para guru sekolah minggu dan di dalamnya pun ada penatua serta pendeta sehingga banyak firman Tuhan yg saya dengarkan di sana. Semakin baik pergaulan dan lingkungan saya bertumbuh, maka semakin baik pula karakter saya. Allah begitu baik sehingga hari lepas hari Ia memperbaharui saya dengan firman-Nya dan memperbaiki kelakuan saya untuk semakin serupa dengan Kristus. Saya meninggalkan pergaulan yang lama dan saya bertumbuh dalam persekutuan yg sehat, yg memberi pertumbuhan iman bagi saya.

Saudaraku, semua jenjang usia punya pergaulannya masing-masing dan kita perlu mewaspadai pergaulan yg buruk. Di masa muda ada begitu banyak pergaulan yg menawarkan kebebasan, kecemaran dan kejahatan. Kita harus berani bilang tidak untuk semua yg buruk. Kita harus tegas dalam menolak kecemaran. Di lingkungan ibu-ibu, kita harus berani untuk keluar dari pergaulan yg sukanya ngegosip, jelek-jelekin orang lain, julid dan bicara buruk tentang tetangga. Bapa-bapa juga harus waspada dengan pergaulan yg cuma ngabisin waktu di luar rumah, cuma merokok, main gapleh, kartu atau catur, ga punya waktu untuk didik anak dan mengasihi isteri. Bapa-bapa musti bijaksana selaku kepala keluarga. Mari jaga pergaulan kita, mari bertumbuh dalam pergaulan yg baik.

Puji Tuhan, hari ini kita sudah belajar
☆ Pergaulan yang buruk akan merusak kebiasaan yang baik
☆ Persekutuan yg sehat akan memberi pertumbuhan iman dan perbaikan karakter
☆ Waspadai setiap pergaulan buruk yg coba memikat kita
Tuhan Yesus menjaga kita. Amin 🌟✨🌹

Kutipan
Jauhi pergaulan yang buruk, bertumbuhlah dalam pergaulan yang baik

30-06-2023
RP

Komentar

Postingan populer dari blog ini

JANGAN SUKA NIMBRUNG URUSAN ORANG LAIN

RENDAH HATI DALAM KEBAIKAN

KEPEMIMPINAN YANG MEMBAWA BERKAT