Karya Tuhan di Dalam Bahtera

-

 Kejadian 7:8-9 (TB)  Dari binatang yang tidak haram dan yang haram, dari burung-burung dan dari segala yang merayap di muka bumi, datanglah sepasang mendapatkan Nuh ke dalam bahtera itu, jantan dan betina, seperti yang diperintahkan Allah kepada Nuh.

Shalom, Saudaraku.... Tiap detik, tak berhenti, Bapa sorgawi terus menjagaku...

Saudaraku, banyak hal menakjubkan terjadi ketika peristiwa air bah. Pertama, Nuh harus bangun bahtera yang sungguh besar, megah dan spesifik. Tuhan sudah atur ukurannya berapa, sudah atur harus berapa tingkat dan dan semua rancangannya sudah Tuhan buat. Bagian Nuh ialah mengerjakan perintah Tuhan. Nah, sekarang bayangin, apakah Nuh bisa kerjakan bahtera begitu besar sendirian? Saya kasih gambaran ya. Bahtera itu tingkat 3 loh. Lalu panjangnya kira-kira 133 meter, lebar 22 meter dan tinggi 13 meter. Kebayang nda susahnya kayak gimana? Apa iya dia ngerjain bahtera sendirian? Menurut akal sehat, tidak mungkin Nuh kerjakan sendirian. Kemungkinan besar, dia rekrut orang-orang untuk bekerja sebagai tukang. Ini artinya Nuh harus berkorban duit. Yes, dia harus punya modal untuk gaji tukang guna membantu dia bikin bahtera. Renungkan, untuk mengerjakan bahtera ini, Nuh harus memberikan waktunya, tenaganya, idenya, hartanya juga duitnya. Dia berikan semua yang dia punya. Inilah pelayanan yang totalitas. Gimana dengan kita? Beberapa orang merasa dia udah memberikan waktu dan tenaga sehingga nda perlu lagi memberi uang. Yang satu lagi merasa udah memberi uang dan ide, jadi ga perlu lagi memberi waktu dan tenaganya. Namun dari Nuh, kita belajar untuk memberikan segala sesuatu untuk melayani Tuhan. Saya salut banget, kagum dengan pengorbanan dan ketaatannya pada Tuhan. Nuh sungguh beroleh kasih karunia di hadapan Tuhan.

Saudaraku, hal menarik kedua ialah Nuh diperintahkan untuk memasukkan semua jenis binatang ke dalam bahtera. Ini gimana ngaturnya coba? Kalau binatang piaraan masih mending, mereka masih bisa diatur. Tapi apakah Nuh memelihara semua binatang? Pasti engga. Singa tentu ga dia pelihara, bahaya sekali melihara binatang buas. Kita masih bisa lihat singa sampai saat ini, itu artinya singa juga ada di dalam bahtera Nuh. Ada kucing saat ini. Kucing ga punah karena waktu itu kucing juga masuk ke bahtera Nuh. Ada juga burung-burung yang masuk ke bahtera. Dalam hal ini, saya yakin bahwa Tuhanlah yg menuntun binatang binatang itu masuk ke dalam bahtera. Tuhan yang menciptakan segala binatang adalah Tuhan yang mengasihi semua binatang agar tidak ada yang punah sehingga dia tuntun semua binatang agar masuk ke dalam bahtera. Luar biasa sekali. Mari imajinasikan bagaimana Nuh melihat tuntunan Tuhan terhadap semua binatang. Wawww, menakjubkan banget yaaa... Semua hewan masuk satu per satu dengan teratur. Sekarang coba bayangin, apakah di bahtera Nuh ada kucing dan anjing yg berantem? Lalu, kalau kita liat di acara TV, macan akan terkam rusa untuk makanannya. Gimana dengan kondisi bahtera? Apakah terjadi kekacauan..? Saya yakin, semua bisa terkendali. Tuhan yang mengatupkan mulut singa sanggup untuk menjinakkan hewan buas di bahtera Nuh. Saya yakin, Tuhan memberi kedamaian bagi hati semua binatang sehingga tidak terjadi kekacauan di situ.

Saudaraku, gimana dengan makanan semua hewan? Apakah mereka makan dengan teratur? Ingat, Nuh terombang-ambing di dalam bahtera selama beberapa bulan. Begitu lama. 5 bulan lebih mereka ada di dalam bahtera. Pertanyaan saya, Nuh dan keluarganya makan apa selama ada di bahtera? Lalu, semua binatang juga kan perlu makan. Makanan mereka dari mana? Saya yakin, tidak ada satu pun binatang yg mati di dalam bahtera Nuh. Gimana supaya semua penghuni bahtera bisa bertahan hidup? Saya yakin, Tuhan yang sanggup memberi makan 5000 orang dari 5 roti dan 2 ikan sanggup untuk memberi makan penghuni bahtera. Ingat, Allah itu Pencipta. Dia yang buat dari ga ada menjadi ada. Dulu ga ada daratam, ga ada pohon, ga ada binatang tapi Tuhan bisa ciptakan itu semua. Jadi saya sangat percaya bahwa Tuhan memberi mukjizat penyediaan makanan di dalam bahtera. Keren banget... Saya nda tau Nuh dan keluarga makan apa tapi yg saya tahu dalam 5 bulan lebih di bahtera, mereka dikasih makan oleh Tuhan sehingga mereka cukup dan semua binatang pun dipelihara dan diberi makan oleh Tuhan sehingga mereka kenyang. Sungguh, Tuhan kita menyediakan.

Puji Tuhan, hari ini kita sudah belajar
☆ Ketika melayani, kita harus memberi dengan totalitas, yakni memberi waktu, tenaga, ide dan uang kita.
☆ Tuhan tuntun semua binatang dan menjinakkan semua hewan buas.
☆ Tuhan yang memberi makanan selama 5 bulan lebih di dalam bahtera Nuh.
Tuhan Yesus mengasihi kita. Amin 🫶🤍😇

Kutipan
Tuhan yang membuat mukjizat adalah Tuhan yang menyediakan apa yg kita perlu

20-08-2023
RP

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

JANGAN SUKA NIMBRUNG URUSAN ORANG LAIN

-
📖 Amsal 30:10 – "Jangan mencerca seorang hamba pada tuannya, supaya jangan ia mengutuki engkau dan engkau harus menanggung kesalahan itu." Shalom, saudara terkasih... Kiranya kita selalu bersukacita di dalam TUHAN ya 🌼 Saudaraku, hari ini kita diingatkan untuk berhati-hati dalam berkata dan bersikap terhadap orang lain, apalagi jika itu menyangkut hubungan mereka dengan atasannya. Kadang kita tergoda ikut campur urusan orang lain, padahal belum tentu kita tahu duduk persoalannya. Firman Tuhan mengajarkan: jangan sembarangan mencerca atau menjelekkan orang, apalagi di hadapan atasannya. Kita harus tahu batasan, harus tau apa yang perlu kita komentari. Jangan sampai kita melanggar batas. Ibaratnya, kita ga boleh urusin masalah rumah tangga orang lain. Kalau kita ga dimintai komentar atau nasihat, ya kita ga perlu ngerecokin dan memperkeruh keadaan. Saudaraku, sering kali kita merasa benar atau sok tahu tentang kesalahan orang lain, lalu ikut-ikutan bicara buruk. Tapi firman T...
Baca selengkapnya

Keuntungan Hidup

-
  Filipi 3:7 (TB)  Tetapi apa yang dahulu merupakan keuntungan bagiku, sekarang kuanggap rugi karena Kristus. Shalom, Saudaraku... Tuhan Yesus adalah keuntungan bagi kita. Hari ini kita akan belajar keuntungan hidup. Saudaraku, orang dunia bilang bahwa mati itu rugi tapi orang Kristen katakan mati itu keuntungan. Orang dunia juga bilang penderitaan itu kerugian tapi bagi orang Kristen penderitaan adalah keuntungan. Kalau kau disebutkan lagi, untung rugi antara orang dunia dengan orang Kristen akan saling bertolak belakang. Kenapa? Karena kita bukan dari dunia ini melainkan dari sorga. Alkitab sendiri mencatat bahwa sesungguhnya orang yg percaya Kristus adalah kewargaan sorga. Bagi kita pribadi, apa sih yang membuat kita beroleh keuntungan? Kita bisa menjawab banyak hal, mulai dari punya duit yg banyak, tinggal di rumah yg besar, menang undian mobil dan lain sebagainya. Tapi saya tersentak melihat bagaimana Paulus menyatakan bahwa semuanya dianggap rugi karena pengenalan akan...
Baca selengkapnya

RENDAH HATI DALAM KEBAIKAN

-
(Amsal 27:2) “Biarlah orang lain memuji engkau dan bukan mulutmu, orang yang tidak kaukenal dan bukan bibirmu sendiri.” Shalom, Saudaraku... Apa kabarnya hari ini? Kiranya kasih dan damai Tuhan selalu menyertai kita dalam setiap langkah hidup kita. Saudaraku, ayat ini mengajarkan kita tentang pentingnya kerendahan hati. Alkitab menasihati kita untuk tidak memuji diri sendiri, melainkan membiarkan orang lain yang melihat dan mengakui perbuatan baik kita. Sikap suka membanggakan diri dapat menjadikan kita sombong dan membuat orang lain merasa tidak nyaman. Kita harus sadari bahwa memuji diri sendiri merupakan tindakan yang tidak patut dan tidak elok. Kita harus memiliki kepekaan bahwa hal itu mirip seperti Lucifer. Ya, Lucifer memegahkan diri dan memuji dirinya sendiri sehingga timbul kesombongan yang memicu dia untuk menyamai Yang Mahatinggi. Kesombongan itu yang membuat Lucifer diusir dari surga dan ia menjadi mahluk yang penuh dusta dan kehinaan. Maka jangan pernah memuji diri hebat, ...
Baca selengkapnya