MENYESAL AKIBAT DOSA

(Amz 5:11) dan pada akhirnya engkau akan mengeluh, kalau daging dan tubuhmu habis binasa, (Amz 5:12) lalu engkau akan berkata: "Ah, mengapa aku benci kepada didikan, dan hatiku menolak teguran;


Shalom, Saudaraku… Kiranya hari ini kita dipenuhi dengan kasih Kristus.. 


Saudaraku, kemarin malem saya nongkrong dengan 3 orang, sharing tentang banyak hal dan salah satunya tentang pertobatan. Salah satu teman bercerita bahwa ia pernah hidup dalam kenakalan dan ia menjadi anak muda yang begitu liar. Ia sering main ke diskotik, mabuk-mabukan, konsumsi narkoba bahkan lakukan seks bebas. Satu momen, dia alami kejatuhan, sakit sekali. Diagnosa menyatakan bahwa ia alami kanker usus. Apa yang terjadi? Badannya kurus banget, kering kerontang. Sehari bisa BAB sebanyak 30 kali. Bayangin, begitu banyak yang terbuang hingga tubuhnya habis. Berat badannya turun drastic dari 50an jadi 30an. Bayangin, ngeri sekali.. Saya kemarin diperlihatkan fotonya, badannya begitu kering kerontang, badannya kesakitan banget, susah tidur, sehati hanya bisa tidur 1-2 jam. Hidupnya menderita. Perhatikan, dulunya ia menikmati dunia malam, begitu senang dengan glamornya hidup di Bali tapi setelah itu ia alami kesengsaraan yang sangat berat, mencekam dan mengancam nyawanya. Itulah titik terendah dalam hidupnya di usia 23 tahun. Ia pun menyadari betapa bodohnya ia bertindak dan menghabiskan waktu serta uang. Ia berdoa kepad TUHAN dan memohon belas kasih TUHAN.


Saudaraku, temanku kemudian menyadari betapa fananya kehidupan, betapa ngerinya hidup dalam dosa dan betapa susahnya alami kesakitan. Selama 9 bulan ia harus berobat dan tidak bisa bekerja. Penghasilan hilang tetapi pengeluaran harus membengkak. Kasian sekali dengerin kisahnya kemarin. Puji TUHAN, hari ini ia menjadi pribadi yang baru, jadi lebih baik, sudah menghindari pergaulan yang sesat dan jahat. Itu suatu hal yang sangat penting dalam kehidupan kita. Saya juga mengingatkan teman saya itu untuk tidak pernah kembali pada kehidupannya yang lama sebab ada potensi kalau kembali pada kehidupan yang lama maka 7 roh yang lebih jahat akan makin merusak kehidupannya. Jangan sampai kita ditimpa kengerian dan kesengsaraan akibat dosa lalu mau berbalik kepada TUHAN. Justru dari sekarang kita harus belajar dari pengalaman orang lain dan tidak perlu hidup dalam dosa yang sama. Hidup dalam dosa itu ga ada gunanya, hanya merusak dan membinasakan kita. Kita perlu berbalik kepada TUHAN dan menanggalkan cara hidup yang lama dan sia-sia.


Saudaraku, penyesalan itu datangnya di akhir. Orang akan banyak merenung setelah kena akibatnya, setelah ditimpa kesengsaraan. Semua orang yang masuk penjara karena lakukan tindak kejahatan akan menyesal setelah mendekam di dalam sel. Mereka akan sedih dan tersiksa di situ. Kita akan bertanya pada diri sendiri, “Kenapa ya saya ga ikutin nasihat orang tua saya? Kenapa ya saya ga dengerin ajaran dari pak pendeta? Kenapa ya saya bodoh banget mau ikutin godaan temen-temen saya yang nakal?” Semua itu hanya akan menyisakan pertanyaan dan penyesalan. Kita harus berbenah dari sekarang. Kita harus dekat dengan TUHAN, baca Alkitab tiap hari, merenungkannya, memuji dan menyembah TUHAN, rajin berdoa dan bersekutu. Kita harus lakukan hal-hal produktif di dalam TUHAN. Jangan lagi buang-buang waktu untuk hal yang sia-sia dan tidak berguna. Kita harus sudah bijaksana, matang dalam pemikiran dan lurus dalam tindakan.


Puji TUHAN, hari ini kita sudah belajar banyak hal dan mau menerapkan 3 hal, yaitu 

1. Saya tidak mau hidup dalam nikmatnya dunia dan tidak mau alami kesengsaraan akibat jatuh dalam pergaulan yang sesat. 

2. Saya tidak mau hidup dalam dosa sebab semuanya itu jahat dan sia-sia. 

3. Saya tidak mau mengakhiri hidup dengan penyesalan. 

Tuhan Yesus menopang kita. Amin..


Kutipan

Ditimpa kesengsaraan akibat dosa akan sangat menyakitkan dan menghajar kita


14-03-2024

Rialdi Pasaribu

Komentar

Postingan populer dari blog ini

JANGAN SUKA NIMBRUNG URUSAN ORANG LAIN

RENDAH HATI DALAM KEBAIKAN

KEPEMIMPINAN YANG MEMBAWA BERKAT