KABAR BAIK YANG MENYEGARKAN

(Amsal 25:25) Seperti air sejuk bagi jiwa yang dahaga, demikianlah kabar baik dari negeri yang jauh.


Shalom, Saudaraku... Kiranya kabar baik dari Tuhan selalu menyegarkan jiwa kita.


Saudaraku, kehidupan sering kali membuat kita merasa lelah dan haus secara rohani. Namun, seperti air sejuk yang menyegarkan tubuh yang dahaga, demikian pula kabar baik memiliki kekuatan untuk memberikan penghiburan dan kekuatan baru. Amsal 25:25 mengingatkan kita akan betapa pentingnya kabar baik bagi jiwa yang lelah. Dalam hidup ini, kabar baik selalu membawa sukacita dan harapan, terlebih lagi jika kabar tersebut datang saat kita sedang dalam masa sulit. Kabar baik dari Tuhan, seperti janji keselamatan dan penyertaan-Nya, adalah sumber penghiburan terbesar. Coba cek, apakah kita sering menyampaikan kabar baik kepada orang-orang di sekitar kita?


Saudaraku, sebagai orang percaya, kita dipanggil untuk menjadi pembawa kabar baik, baik melalui perkataan, perbuatan, maupun kesaksian hidup kita. Kabar baik yang kita sampaikan dapat menyegarkan jiwa orang lain. Apakah hidup kita mencerminkan sukacita Injil yang menjadi kabar baik bagi sesama...? Firman Tuhan adalah kabar baik yang memberi kekuatan. Dalam setiap pergumulan, janji-janji Tuhan seperti air yang menyegarkan dan menghidupkan jiwa kita. Apakah kita rutin membaca dan merenungkan firman Tuhan sehingga jiwa kita terus disegarkan...? Mari kita luangkan waktu untuk membaca Alkitab. Kita punya 24 jam untuk hidup dalam 1 hari. Masa kita tidak mau luangkan waktu untuk baca Alkitab, paling tidak 10-15 menit? Kita harus bersedia memberi waktu untuk menyegarkan roh kita dengan kebenaran firman Tuhan.


Saudaraku, ada tindakan nyata yang bisa dilakukan sebagai orang Kristen yang baik, yaitu memberitakan Injil. Jadilah pembawa kabar baik yang membawa sukacita bagi orang lain. Sampaikan kata-kata yang menguatkan dan membangun kepada mereka yang sedang mengalami masa sulit. Renungkan firman Tuhan setiap hari agar jiwa kita terus dipenuhi dengan sukacita dan pengharapan. Ada seorang misionaris yang pergi ke daerah terpencil untuk memberitakan Injil. Kehadirannya di sana menjadi seperti air sejuk bagi orang-orang yang haus akan kebenaran dan kasih. Kabar baik yang ia bawa tidak hanya mengubah hidup mereka, tetapi juga memberikan penghiburan dan harapan baru. Mereka yang tadinya putus asa kini hidup dalam pengharapan dan sukacita. Mereka yang dulunya tidak kenal kasih Yesus, kini menerima Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat. Wow, begitu indah...


Puji Tuhan, hari ini kita sudah belajar dan mau menerapkan 3 hal, yaitu:

1. Saya mau menyegarkan jiwa orang lain dengan menjadi pembawa kabar baik.

2. Saya mau merenungkan firman Tuhan sebagai sumber penghiburan dan kekuatan.

3. Saya mau bersyukur atas kabar baik yang Tuhan berikan setiap hari.

Tuhan Yesus memberkati kita untuk menjadi pembawa sukacita di mana pun kita berada. Amin. 😊😃😇


Kutipan

Kabar baik menyegarkan jiwa yang letih. Jadilah pembawa kabar baik bagi sesama.


09-01-2025 

Rialdi Pasaribu

Komentar

Postingan populer dari blog ini

JANGAN SUKA NIMBRUNG URUSAN ORANG LAIN

RENDAH HATI DALAM KEBAIKAN

KEPEMIMPINAN YANG MEMBAWA BERKAT