TUHAN BESERTA DALAM SETIAP API DAN BANJIR 🔥🌊

📖 Yesaya 43:2 — Apabila engkau menyeberang melalui air, Aku akan menyertai engkau, atau melalui sungai-sungai, engkau tidak akan dihanyutkan; apabila engkau berjalan melalui api, engkau tidak akan dihanguskan, dan nyala api tidak akan membakar engkau.


Shalom, Saudara terkasih… 🙏 Kiranya kita sehat selalu dan disertai Tuhan ya..


Saudaraku, Tuhan tidak pernah menjanjikan hidup tanpa masalah, tapi Dia menjanjikan penyertaan yang setia dalam setiap tantangan. Dalam ayat ini, air dan api melambangkan masa-masa sulit—masalah yang mengancam tenggelamkan dan membakar kita. Tapi Tuhan berkata: “Aku akan menyertai.” Itu berarti: kita tidak sendirian. 🕊️💦🔥 Tuhan selalu ada di setiap musim hidup kita khususnya di saat-saat sulit. Kita harus belajar beriman dan mengatakan, "Bersama-Mu Bapa ku lewati semua, perkenanan-Mu yg teguhkan hatiku. Engkau yg bertindak memberi pertolongan, anugerah-Mu besar melimpah bagiku."


Saudaraku, air bisa melambangkan beban hidup yang deras, seperti masalah keuangan, keluarga, atau pekerjaan. Api bisa berarti tekanan, rasa sakit, atau penderitaan batin. Tapi janji Tuhan jelas: “Engkau tidak akan dihanyutkan... tidak akan dihanguskan.” Sebab Tuhan berjalan bersama kita, menjaga, menopang, dan memampukan kita untuk tetap berdiri. 💪🚶‍♀️🚶‍♂️ Namun kita juga harus sadar bahwa penyertaan Tuhan harus diiringi dengan ketaatan kita. Mari lihat Nuh. Ia dan keluarganya diselamatkan dari banjir besar yg melanda bumi ini. Kenapa? Karena Nuh mendapat kasih karunia di hadapan Tuhan. Nuh taat dengan membangun bahtera. Di saat orang lain sibuk dengan dirinya sendiri dan hidup dalam kejahatan, Nuh memilih untuk taat dan mengerjakan kehendak Tuhan. Ia pun beroleh perlindungan dari air bah.


Saudaraku, kita juga perlu ingat terhadap Sadrakh, Mesakh dan Abednego. Mereka tidak mau menyembah patung buatan Nebukadnezar. Sekalipun ada ancaman dilempar ke tungku perapian, mereka tetap tidak mau sujud kepada patung buatan manusia. Mereka taat kepada Allah dan hanya menyembah kepada Dia. Akhirnya apa? Mereka dihukum dan dilempar ke tungku perapian yg sangat amat panas. Namun, sehelai rambutnya pun tidak terbakar. Ada nampak 4 orang yg berjalan di tungku perapian itu. Ini berarti ada Tuhan yg menyertai dan melindungi. Haleluya.. Hari ini, apapun situasi yang kita hadapi, jangan takut dan Jangan putus asa. Mari belajar taat kepada Tuhan. Ia tidak hanya tahu tentang masalah kita—Dia hadir di tengah-tengahnya. Ia tidak membiarkan kita jatuh tanpa pegangan. Percayalah, badai boleh datang, tetapi Tangan Tuhan lebih kuat dari gelombang mana pun. 🌈🛡️


✝️ Tiga Komitmen Hari Ini:

1⃣ Saya mau percaya bahwa Tuhan menyertai saya dalam setiap musim kehidupan.

2⃣ Saya tidak akan menyerah dalam kesesakan, karena saya tidak sendirian.

3⃣ Saya mau melangkah dengan iman, bukan dengan ketakutan.


📌 Kutipan Hari Ini:

"Tuhan tidak selalu menenangkan badai, tapi Dia selalu menyertai dalam badai."


🗓️ 06-07-2025

✍️ Rialdi Pasaribu

Komentar

Postingan populer dari blog ini

JANGAN SUKA NIMBRUNG URUSAN ORANG LAIN

RENDAH HATI DALAM KEBAIKAN

KEPEMIMPINAN YANG MEMBAWA BERKAT