MEMBERI DENGAN HATI YANG MELIMPAH 💝🙌
📖 2 Korintus 8:2 — Selagi dicobai dengan berat dalam pelbagai penderitaan, sukacita mereka meluap dan meskipun mereka sangat miskin, namun mereka kaya dalam kemurahan. (TB)
Shalom, Saudara terkasih… 🙏 Kiranya kita senantiasa dalam pemeliharaan Tuhan.
Saudaraku, memberi bukan soal berapa yang kita punya, tapi berapa besar hati kita rela dipakai Tuhan. Jemaat di Makedonia adalah contoh luar biasa—mereka sedang dalam penderitaan dan kekurangan, tetapi mereka tetap memberi dengan sukacita dan kemurahan hati yang luar biasa. 💧➡️🌊 Kita harus mencari perkenanan Allah saat memberi, bukan manusia. Janda miskin yang memberi 2 peser uang pun dinilai memberi jauh lebih banyak dari pada orang kaya. Ini menandakan bahwa Tuhan tidak lihat nominal atau jumlah uang yang kita berikan tetapi Ia menilai hati kita, ketulusan kita dan kasih kita kepada Tuhan.
Saudaraku, dunia berkata, “Kalau sudah cukup, baru berbagi.” Tapi Firman Tuhan menunjukkan bahwa sukacita dan kasih sejati justru lahir saat kita rela memberi di tengah keterbatasan. Ini bukan soal angka, tapi tentang hati yang percaya bahwa Tuhan sanggup mencukupi. ❤️🙌 Kita harus belajar memberi kepada Tuhan melalui persepuluhan. Kita juga harus belajar memberi kepada sesama yg susah, sakit, miskin dan butuh bantuan. Kita perlu belajar memberi hati kepada Tuhan dalam hal memberi sehingga kita memiliki hati yg penuh belas kasihan seperti Tuhan Yesus. Berapa penghasilan bulanan kita? Mari kita alokasikan dana untuk memberi persembahan bagi Tuhan sekaligus memberi kepada sesama yg membutuhkan. Jangan habiskan penghasilan hanya untuk kebutuhan dam keinginan pribadi..!
Saudaraku, mari belajar memberi bukan karena berkelebihan, tapi karena cinta. Memberi adalah bentuk ibadah, wujud kasih kita kepada Tuhan dan sesama. Saat kita memberi dengan rela dan sukacita, Tuhan memakai pemberian kita jadi berkat besar—lebih dari yang kita bayangkan. ✨👐 Setiap pemberian yg kita salurkan sangatlah berharga bagi orang yg membutuhkan. Mari kita kaya bukan karena harta melainkan karena kemurahan hati. Belajarlah dari jemaat Makedonia dan janda miskin itu. Meski tak punya banyak harta tapi kaya dalam kemurahan hati. Ini yg perlu kita miliki. Ini yg perlu kita minta dari Tuhan. Kiranya kita memiliki hati yg mengasihi sesama.
✝️ Tiga Komitmen Hari Ini:
1⃣ Saya mau belajar memberi dengan rela, bukan karena terpaksa.
2⃣ Saya percaya Tuhan mencukupkan saat saya berbagi dengan iman.
3⃣ Saya mau hidup jadi saluran berkat, bukan hanya penerima.
📌 Kutipan Hari Ini:
"Kemurahan hati bukan soal isi dompet, tapi isi hati yang penuh kasih Tuhan."
🗓️ 03-08-2025
✍️ Rialdi Pasaribu
Komentar
Posting Komentar