Ga Banyak Mikir

-

 Yohanes 20:29 (TB)  Kata Yesus kepadanya: "Karena engkau telah melihat Aku, maka engkau percaya. Berbahagialah mereka yang tidak melihat, namun percaya."

Shalom, Saudaraku... Allah bangkit, bersoraklah. Allah bangkit, bernyanyilah! Hari ini kita akan belajar ga banyak mikir 

Saudaraku, Yesus memuji orang yg tidak melihat namun percaya. Meski begitu, Yesus juga masih mengasihi orang yg ragu-ragu dan tidak percaya seperti Tomas. Yesus baik sekali. Dia ga bentak-bentak Tomas yg ga percaya itu, yg berpikir rasional itu. Dengan tulus, Yesus datang kepada Tomas dan menunjukkan diri-Nya yg berlubang paku dan tertikam tombak itu. Akhirnya Tomas pun percaya setelah mencucukkan jarinya. Sungguh indah, Yesus juga melayani orang yg ragu-ragu. Yesus tidak hanya melayani orang yg punya keyakinan bulat dan iman yg hebat. Orang-orang yg ragu pun didatangi oleh Tuhan sehingga mereka melihat lebih nyata siapa Yesus itu. Pengikut lainnya pun banyak yg tidak percaya dengan kebangkitan Yesus. Maria Magdalena pun menangis karena mengira mayat Yesus diambil, padahal kan enggak. Yang benar adalah Yesus bangkit. Yesus hadir menyapa Maria Magdalena. Perhatikan, Yesus baik sekali. Seringkali kita tidak kenal siapa Dia, tidak tahu apa yg Dia perbuat, tidak mengerti apa yg Dia kerjakan, tapi Tuhan tidak tinggalkan kita dalam keraguan. Dia datang dan memberi kita kepastian dan pengenalan.

Saudaraku, kita yg sudah tahu kebenaran dan sudah baca firman Tuhan perlu lebih matang dalam iman. Untuk hubungan kita dengan Tuhan, percayalah tanpa harus melihat. Iman itu justru hidup ketika kita yakin tanpa melihat. Hati kita harus lebih cepat tanggap daripada pikiran kita. Ini bukan ngajakin Saudara untuk tidak berpikir ya. Ini justru mengajar kita untuk mengutamakan iman daripada pengetahuan ketika kita berhubungan dengan Tuhan dan firman-Nya. Seringkali untuk soal menjaga kekudusan dan melayani Tuhan kita pikir-pikir dulu. Mustinya untuk sesuatu yg sudah jelas tertulis dalam Alkitab tidak perlu dipikir-pikir lagi. Hati kita harus segera merespoinya dengan siap. Untuk godaan dosa, baru kita berpikir matang-matang dan akhirnya memutuskan untuk menolak itu semua. Tapi untuk urusan kebenaran, tak perlu lagi berpikir banyak, cukup percaya pada firman itu dan segera melakukannya. Hidup ini enak ketika beban pikiran kita ringan oleh karena hati kita percaya pada sabda Tuhan.

Saudaraku, manusia memang sulit dipercaya makanya kita seringkali pengen liat dulu baru percaya. Kalau dari awal kita percaya, bisa-bisa kita ditipu. Nah, kalau yg ini, kita boleh katakan bahwa berhubungan dengan manusia itu perlu pikir matang-matang dan jangan mudah percaya. Sebaliknya, ketika berelasi dengan Tuhan dan firman maka kita perlu utamakan hati yg percaya dengan segera, ga pake lama dan ga perlu nunda. Untuk urusan firman Tuhan, hendaknya ga ada delay, ga ada keterlambatan. Kita perlu bersegera, bergairah dan bergembira ketika percaya kepada Tuhan. Saya pun masih belajar dan ingin terus dibentuk oleh Roh Kudus agar saya bersegera dalam mempercayai apa yg firman Tuhan katakan. Contohnya, carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya maka semuanya akan ditambahkan kepadamu. Kita percaya ini ga? Nah, seharusnya ga ada keraguan lagi, ga usah mikir-mikir lagi. Kita harus segera mengimani firman ini. Nah, segera aplikasikan firman ini. Utamakan kebenaran Allah menuntun kehidupan kita. Jangan biarkan kita mengejar-ngejar kekayaan dunia, kesuksesan dunia dan lain sebagainya. Udah, percaya saja sama firman Tuhan. Masih banyak ayat perintah dalam firman Tuhan yg perlu kita baca lalu kita percaya. Siap untuk tidak kebanyakan mikir dalam melakukan firman? Yuk, siap!!!

Puji Tuhan, hari ini kita sudah belajar
✓ Tuhan Yesus melayani orang-orang yg ragu dan belum percaya
✓  Dalam berhubungan dengan Tuhan, segera percaya, ga usah banyak mikir.
✓ Lakukan firman Tuhan itu ga usah pake lama, ga usah nunda dan ga perlu terlambat. Utamakan hati yg beriman.
Tuhan Yesus menopang kita. Amin! ❤️😊😇

Kutipan
Percayalah kepada Allah dan firman-Nya tanpa harus kebanyakan mikir

22-06-2021
RP

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

JANGAN SUKA NIMBRUNG URUSAN ORANG LAIN

-
📖 Amsal 30:10 – "Jangan mencerca seorang hamba pada tuannya, supaya jangan ia mengutuki engkau dan engkau harus menanggung kesalahan itu." Shalom, saudara terkasih... Kiranya kita selalu bersukacita di dalam TUHAN ya 🌼 Saudaraku, hari ini kita diingatkan untuk berhati-hati dalam berkata dan bersikap terhadap orang lain, apalagi jika itu menyangkut hubungan mereka dengan atasannya. Kadang kita tergoda ikut campur urusan orang lain, padahal belum tentu kita tahu duduk persoalannya. Firman Tuhan mengajarkan: jangan sembarangan mencerca atau menjelekkan orang, apalagi di hadapan atasannya. Kita harus tahu batasan, harus tau apa yang perlu kita komentari. Jangan sampai kita melanggar batas. Ibaratnya, kita ga boleh urusin masalah rumah tangga orang lain. Kalau kita ga dimintai komentar atau nasihat, ya kita ga perlu ngerecokin dan memperkeruh keadaan. Saudaraku, sering kali kita merasa benar atau sok tahu tentang kesalahan orang lain, lalu ikut-ikutan bicara buruk. Tapi firman T...
Baca selengkapnya

Keuntungan Hidup

-
  Filipi 3:7 (TB)  Tetapi apa yang dahulu merupakan keuntungan bagiku, sekarang kuanggap rugi karena Kristus. Shalom, Saudaraku... Tuhan Yesus adalah keuntungan bagi kita. Hari ini kita akan belajar keuntungan hidup. Saudaraku, orang dunia bilang bahwa mati itu rugi tapi orang Kristen katakan mati itu keuntungan. Orang dunia juga bilang penderitaan itu kerugian tapi bagi orang Kristen penderitaan adalah keuntungan. Kalau kau disebutkan lagi, untung rugi antara orang dunia dengan orang Kristen akan saling bertolak belakang. Kenapa? Karena kita bukan dari dunia ini melainkan dari sorga. Alkitab sendiri mencatat bahwa sesungguhnya orang yg percaya Kristus adalah kewargaan sorga. Bagi kita pribadi, apa sih yang membuat kita beroleh keuntungan? Kita bisa menjawab banyak hal, mulai dari punya duit yg banyak, tinggal di rumah yg besar, menang undian mobil dan lain sebagainya. Tapi saya tersentak melihat bagaimana Paulus menyatakan bahwa semuanya dianggap rugi karena pengenalan akan...
Baca selengkapnya

RENDAH HATI DALAM KEBAIKAN

-
(Amsal 27:2) “Biarlah orang lain memuji engkau dan bukan mulutmu, orang yang tidak kaukenal dan bukan bibirmu sendiri.” Shalom, Saudaraku... Apa kabarnya hari ini? Kiranya kasih dan damai Tuhan selalu menyertai kita dalam setiap langkah hidup kita. Saudaraku, ayat ini mengajarkan kita tentang pentingnya kerendahan hati. Alkitab menasihati kita untuk tidak memuji diri sendiri, melainkan membiarkan orang lain yang melihat dan mengakui perbuatan baik kita. Sikap suka membanggakan diri dapat menjadikan kita sombong dan membuat orang lain merasa tidak nyaman. Kita harus sadari bahwa memuji diri sendiri merupakan tindakan yang tidak patut dan tidak elok. Kita harus memiliki kepekaan bahwa hal itu mirip seperti Lucifer. Ya, Lucifer memegahkan diri dan memuji dirinya sendiri sehingga timbul kesombongan yang memicu dia untuk menyamai Yang Mahatinggi. Kesombongan itu yang membuat Lucifer diusir dari surga dan ia menjadi mahluk yang penuh dusta dan kehinaan. Maka jangan pernah memuji diri hebat, ...
Baca selengkapnya