Hal Terutama

-

 1 Korintus 13:3 (TB)  Dan sekalipun aku membagi-bagikan segala sesuatu yang ada padaku, bahkan menyerahkan tubuhku untuk dibakar, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, sedikit pun tidak ada faedahnya bagiku.

Shalom, Saudaraku.... Ajarilah kami ini saling mengasihi, kasih-Mu kudus tiada batasnya..

Saudaraku, hal terpenting dalam hidup ini adalah kasih. Ga ada yang lebih besar dari pada kasih. Dan ingat ya, Allah adalah kasih. Kasih harus jadi landasan hidup kita sehari-hari, jadi gaya hidup kita. Kasih harus jadi yang utama karena di situlah tergantung seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi. Kasih adalah pedoman,  tuntunan dan ekspresi orang Kristen. Hidup akan sangat berguna dan bermanfaat ketika kita menyatakan kasih, kasih dan kasih. Hidup tanpa kasih adalah nol, ga ada nilainya. Dalam kasih, kita diajar untuk menguburkan sifat alami kita yang egois dan berpusat pada diri sendiri. Banyak orang egois, sudah bermula dari balita, anak-anak hanya mementingkan dirinya sendiri dan egois. Ya, benar mereka belum mengerti banyak hal tapi itu jelas sekali mencerminkan sifat alami manusia. Karena itu, saat kita belajar kasih, kita sedang mematikan ego. Kasih itu membangun sesama, menopang yg lemah dan memberi yang kurang. Oh, betapa indahnya ketika kita tinggal di dalam kasih.

Saudaraku, banyak hal akan usang dan lenyap. Ijazah sarjana, medali, piala, sertifikat, jabatan, rumah, emas dan segala milik kepunyaan kita akan binasa. Semua ada masa kadaluarsanya. Tapi tidak dengan kasih sebab kasih itu kekal. Nah, di hidup ini, kita fokus sama yang akan usang atau yg tetap kekal? Banyak dari kita kejar harta dan uang lalu mengabaikan kasih. Aduh, aduh, aduh, mari kita mengaku dosa di hadapan Tuhan dan bertobat. Fokus kita ga boleh uang. Fokus kita haruslah kasih. Siapa mengasihi pasti dikasihi oleh Allah. Ketahuilah bahwa kelak Allah akan menghakimi kita berdasarkan kasih. Apakah kita mengasihi mereka yg lapar, haus, telanjang, sakit dan terlantar? Semua kasih yg kita nyatakan kepada saudara yg dianggap hina merupakan bentuk kasih kita kepada Allah. Setelah mengasihi sesama orang percaya, kita juga harus praktik mengasihi orang tidak percaya, orang yg berbeda keyakinan supaya nama Tuhan dimuliakan melalui kemurahan dan kebaikan hati umat-Nya. Kalau kasih kita eksklusif buat keluarga doang, kita masih egois. Begitu juga kalau kasih masih cuma buat kelompok sendiri. Kasih itu harus menyeluruh, universal, tidak pandang wajah, warna kulit atau suku bangsa. Kasih tidak pernah memandang muka. Kasih itu mau menerima yg tertolak dan mau menghibur yg sedih. Indah banget kasih itu.

Saudaraku, memberi itu bisa tanpa kasih tapi mengasihi itu pasti memberi. Nah, bentuk pemberian apa yg bisa dinyatakan oleh kasih? Jawabannya adalah WAKTU. Ada suatu keluarga, papanya kerja dan sibuk. Semua kebutuhan keluarga mulai dari makan, tempat tinggal, kendaraan, hiburan dan lain sebagainya disediakan dan dibiayai oleh papah. Namun isteri dan anak-anak masih merasakan ada satu hal utama yg kurang, itu adalah waktu. Waktu itu bicara soal kehadiran papa, sentuhan papa buat keluarga, telinga papa yg mau mendengar cerita keluarga, tangan papa yg melayani saudara dan kaki papa yang berjalan bersama keluarga. Nah, waktu yang seperti itu belum dirasakan oleh keluarga karena sibuknya sang papa dalam bekerja. Sungguh, ungkapan kasih yang utama ialah waktu. Orang bisa bikin uang makin banyak tapi tak seorang pun bisa bikin waktu tambah banyak. Sehari tetaplah 24 jam, ga bisa lebih ga bisa kurang tapi penghasilanmu dalam sehari bisa bertambah atau berkurang. Kita perlu beri waktu untuk buktikan kasih kita. Lalu, kapan waktu yg tepat untuk mengasihi? Sekarang. Waktunya sekarang..! Kenapa? Karena kita ga tahu akan hari esok, kita ga berkuasa akan hari depan. Itu sebabnya sekarang adalah waktu yg terbaik untuk menyatakan kasih. Mari semangat mengasihi dan kita mulai dari sekarang.

Puji Tuhan, hari ini kita sudah belajar
☆ Kasih adalah penuntun, landasan, gaya hidup dan ekspresi orang Kristen
☆ Kasih adalah unsur yang paling besar dan kekal. Kita akan dihakimi berdasarkan kasih kita
☆ Ungkapan kasih ialah waktu dan waktu terbaik untuk mengasihi adalah sekarang.
Tuhan Yesus mengasihi kita. Amin 🤍❤️🌟

Kutipan
Hal terutama dalam hidup ini adalah KASIH bukan yang lain.

31-08-2022
RP

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

JANGAN SUKA NIMBRUNG URUSAN ORANG LAIN

-
📖 Amsal 30:10 – "Jangan mencerca seorang hamba pada tuannya, supaya jangan ia mengutuki engkau dan engkau harus menanggung kesalahan itu." Shalom, saudara terkasih... Kiranya kita selalu bersukacita di dalam TUHAN ya 🌼 Saudaraku, hari ini kita diingatkan untuk berhati-hati dalam berkata dan bersikap terhadap orang lain, apalagi jika itu menyangkut hubungan mereka dengan atasannya. Kadang kita tergoda ikut campur urusan orang lain, padahal belum tentu kita tahu duduk persoalannya. Firman Tuhan mengajarkan: jangan sembarangan mencerca atau menjelekkan orang, apalagi di hadapan atasannya. Kita harus tahu batasan, harus tau apa yang perlu kita komentari. Jangan sampai kita melanggar batas. Ibaratnya, kita ga boleh urusin masalah rumah tangga orang lain. Kalau kita ga dimintai komentar atau nasihat, ya kita ga perlu ngerecokin dan memperkeruh keadaan. Saudaraku, sering kali kita merasa benar atau sok tahu tentang kesalahan orang lain, lalu ikut-ikutan bicara buruk. Tapi firman T...
Baca selengkapnya

RENDAH HATI DALAM KEBAIKAN

-
(Amsal 27:2) “Biarlah orang lain memuji engkau dan bukan mulutmu, orang yang tidak kaukenal dan bukan bibirmu sendiri.” Shalom, Saudaraku... Apa kabarnya hari ini? Kiranya kasih dan damai Tuhan selalu menyertai kita dalam setiap langkah hidup kita. Saudaraku, ayat ini mengajarkan kita tentang pentingnya kerendahan hati. Alkitab menasihati kita untuk tidak memuji diri sendiri, melainkan membiarkan orang lain yang melihat dan mengakui perbuatan baik kita. Sikap suka membanggakan diri dapat menjadikan kita sombong dan membuat orang lain merasa tidak nyaman. Kita harus sadari bahwa memuji diri sendiri merupakan tindakan yang tidak patut dan tidak elok. Kita harus memiliki kepekaan bahwa hal itu mirip seperti Lucifer. Ya, Lucifer memegahkan diri dan memuji dirinya sendiri sehingga timbul kesombongan yang memicu dia untuk menyamai Yang Mahatinggi. Kesombongan itu yang membuat Lucifer diusir dari surga dan ia menjadi mahluk yang penuh dusta dan kehinaan. Maka jangan pernah memuji diri hebat, ...
Baca selengkapnya

KEPEMIMPINAN YANG MEMBAWA BERKAT

-
(Amsal 28:12) "Jika orang benar menang, banyaklah pujian orang, tetapi jika orang fasik mendapat kekuasaan, orang menyembunyikan diri." Shalom, Saudaraku... Kiranya damai sejahtera Allah yang melampaui segala akal dan pikiran senantiasa memelihara kehidupan kita untuk seterusnya dan selamanya. Saudaraku, ayat ini mengingatkan kita tentang dampak kepemimpinan dalam kehidupan masyarakat. Ketika orang benar berkuasa, banyak orang bersukacita dan merasakan keadilan. Sebaliknya, ketika orang fasik berkuasa, rakyat hidup dalam ketakutan dan penderitaan. Kita bisa melihat dalam sejarah maupun kehidupan sehari-hari, bagaimana pemimpin yang takut akan Tuhan membawa kedamaian dan kesejahteraan bagi bangsanya. Sebaliknya, pemimpin yang korup dan jahat sering kali menindas rakyatnya sendiri, sehingga orang-orang lebih memilih diam atau menyembunyikan diri daripada menghadapi ketidakadilan. Selama dipimpin 10 tahun oleh Presiden Joko Widodo, apa yang Saudara rasakan? Apakah merasa dipimpi...
Baca selengkapnya