Dikagumi Manusia Tapi Dibenci Allah

-

 Lukas 16:15 (TB)  Lalu Ia berkata kepada mereka: "Kamu membenarkan diri di hadapan orang, tetapi Allah mengetahui hatimu. Sebab apa yang dikagumi manusia, dibenci oleh Allah.

Shalom, Saudaraku... Tuhan Yesus mengenal hati setiap orang.

Saudaraku, tidak ada satu pun di antara kita bisa bersembunyi dari Allah. Ga akan ada yang bisa... Semua telanjang. Ga ada yang bisa pakai topeng. Mungkin kita bisa sembunyikan begitu banyak dosa dari manusia tapi kita tidak pernah bisa mengelabui Allah. Kita hanya bisa menjadi utuh dan asli di hadapan Allah. Oleh karena itu, jangan pernah bermuka dua. Jangan pernah pakai topeng. Jadilah apa adanya di depan sesamamu. Jangan pernah jadi orang yg munafik. Lain di hati, lain di perbuatan, jangan begitu... Jadilah orang yg jujur, murni dan tulus. Jangan pernah sembunyikan kebencian dan akar pahit dalam diri. Jangan simpan motivasi jahat dan kesombongan dalam hatimu. Buang segala yang cemar, hancurkan segala yang salah.

Saudaraku, waktu itu orang Farisi begitu sombong. Mereka membenarkan diri di hadapan manusia padahal hati mereka penuh dengan kebohongan dan kemunafikan. Di hadapan banyak orang mereka begitu dikagumi dan dihormati, tapi di hadapan Allah mereka justru dibenci. Orang Farisi seringkali mencuri kemuliaan Allah. Mereka ingin dihormati dan dikagumi tapi di sisi lain, hatinya penuh dengan kedurjanaan dan kepalsuan. Ini licik sekali. Tuhan akan hajar dan hukum orang seperti itu. Jangan sampai kita jadi orang yg dihukum Tuhan karena kepalsuan dalam diri dan suka mencuri kemuliaan Allah. Itu jahat sekali. Itu licik sekali. Juga jangan jadi orang yg suka memuji diri sendiri. Biarlah orang lain yg memuji kita. Jangan juga membenarkan diri sendiri. Biarlah orang lain yg menilai. Jangan pernah licik dan mengelabui orang lain dengan ucapan manis kita.

Saudaraku, di zaman sekarang apa yg dikagumi oleh manusia..? Kekayaan? Kemewahan? Ingat, kekayaan dan kemewahan yg dibalut dengan kesombongan justru dibenci oleh Allah. Mungkin banyak orang kagum atas pencapaian kita tapi Allah sangat membenci kemewahan yang dilapisi kesombongan. Tuhan akan hajar orang yg mencari muka dan pengakuan dari orang lain. Tuhan akan hukum orang yg mencari kemuliaan dari manusia. Kita harus belajar untuk kagum dan hormat akan Tuhan bukan mencari orang agar mereka kagum dan hormat kepada kita. Belajarlah untuk rendah hati, untuk memberi kemuliaan hanya bagi Tuhan. Jangan suka mencuri kemuliaan nama Tuhan. Kita harus belajar untuk mengatakan  "Puji Tuhan" setiap kali kita mendapatkan pujian. Jangan menyatakan diri hebat atau luar biasa karena usaha sendiri. Jadilah orang yg menyatakan dengan tulus bahwa Allah sumber segala berkat dan hanya Dia saja yg layak terima rasa kagum dan hormat.

Puji Tuhan, hari ini kita sudah belajar
☆ Jadilah utuh dan asli. Jangan pernah jadi orang munafik..!
☆ Jangan mencuri kemuliaan Tuhan untuk mendapatkan hormat dan rasa kagum dari orang lain.
☆ Belajarlah untuk selalu mengatakan "Puji Tuhan" ketika kita dipuji orang lain.
Tuhan Yesus menjaga kita. Amin 🫶😊😇

Kutipan
Jangan pernah menjadi orang munafik. Jadilah utuh dan asli.

06-06-2023
RP

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

JANGAN SUKA NIMBRUNG URUSAN ORANG LAIN

-
📖 Amsal 30:10 – "Jangan mencerca seorang hamba pada tuannya, supaya jangan ia mengutuki engkau dan engkau harus menanggung kesalahan itu." Shalom, saudara terkasih... Kiranya kita selalu bersukacita di dalam TUHAN ya 🌼 Saudaraku, hari ini kita diingatkan untuk berhati-hati dalam berkata dan bersikap terhadap orang lain, apalagi jika itu menyangkut hubungan mereka dengan atasannya. Kadang kita tergoda ikut campur urusan orang lain, padahal belum tentu kita tahu duduk persoalannya. Firman Tuhan mengajarkan: jangan sembarangan mencerca atau menjelekkan orang, apalagi di hadapan atasannya. Kita harus tahu batasan, harus tau apa yang perlu kita komentari. Jangan sampai kita melanggar batas. Ibaratnya, kita ga boleh urusin masalah rumah tangga orang lain. Kalau kita ga dimintai komentar atau nasihat, ya kita ga perlu ngerecokin dan memperkeruh keadaan. Saudaraku, sering kali kita merasa benar atau sok tahu tentang kesalahan orang lain, lalu ikut-ikutan bicara buruk. Tapi firman T...
Baca selengkapnya

Keuntungan Hidup

-
  Filipi 3:7 (TB)  Tetapi apa yang dahulu merupakan keuntungan bagiku, sekarang kuanggap rugi karena Kristus. Shalom, Saudaraku... Tuhan Yesus adalah keuntungan bagi kita. Hari ini kita akan belajar keuntungan hidup. Saudaraku, orang dunia bilang bahwa mati itu rugi tapi orang Kristen katakan mati itu keuntungan. Orang dunia juga bilang penderitaan itu kerugian tapi bagi orang Kristen penderitaan adalah keuntungan. Kalau kau disebutkan lagi, untung rugi antara orang dunia dengan orang Kristen akan saling bertolak belakang. Kenapa? Karena kita bukan dari dunia ini melainkan dari sorga. Alkitab sendiri mencatat bahwa sesungguhnya orang yg percaya Kristus adalah kewargaan sorga. Bagi kita pribadi, apa sih yang membuat kita beroleh keuntungan? Kita bisa menjawab banyak hal, mulai dari punya duit yg banyak, tinggal di rumah yg besar, menang undian mobil dan lain sebagainya. Tapi saya tersentak melihat bagaimana Paulus menyatakan bahwa semuanya dianggap rugi karena pengenalan akan...
Baca selengkapnya

RENDAH HATI DALAM KEBAIKAN

-
(Amsal 27:2) “Biarlah orang lain memuji engkau dan bukan mulutmu, orang yang tidak kaukenal dan bukan bibirmu sendiri.” Shalom, Saudaraku... Apa kabarnya hari ini? Kiranya kasih dan damai Tuhan selalu menyertai kita dalam setiap langkah hidup kita. Saudaraku, ayat ini mengajarkan kita tentang pentingnya kerendahan hati. Alkitab menasihati kita untuk tidak memuji diri sendiri, melainkan membiarkan orang lain yang melihat dan mengakui perbuatan baik kita. Sikap suka membanggakan diri dapat menjadikan kita sombong dan membuat orang lain merasa tidak nyaman. Kita harus sadari bahwa memuji diri sendiri merupakan tindakan yang tidak patut dan tidak elok. Kita harus memiliki kepekaan bahwa hal itu mirip seperti Lucifer. Ya, Lucifer memegahkan diri dan memuji dirinya sendiri sehingga timbul kesombongan yang memicu dia untuk menyamai Yang Mahatinggi. Kesombongan itu yang membuat Lucifer diusir dari surga dan ia menjadi mahluk yang penuh dusta dan kehinaan. Maka jangan pernah memuji diri hebat, ...
Baca selengkapnya