Takutlah akan Allah

-

 Lukas 12:4 (TB)  Aku berkata kepadamu, hai sahabat-sahabat-Ku, janganlah kamu takut terhadap mereka yang dapat membunuh tubuh dan kemudian tidak dapat berbuat apa-apa lagi.

Shalom, Saudaraku... Mari takut akan Tuhan sebab Dialah Yang Mahakuasa.

Saudaraku, seringkali kita takut kepada manusia. Kita takut sama atasan, takut sama rekan kerja, takut sama preman, takut sama tetangga, takut sama saudara dan lain sebagainya. Kita tahu orang itu salah dan perlu ditegur, tapi kita takut. Pola pikir takut ini yg bikin kita ga maksimal dan bikin kita terhambat. Mestinya kita nda takut, mestinya kita berani menegur dan menyatakan kesalahan demi terciptanya kebaikan. Kita harus terbiasa untuk berani melakukan apa yg benar. Jangan sampai kebenaran meredup hanya karena kita takut sama manusia yang cuma bisa membunuh tubuh lalu tidak bisa berbuat apa-apa lagi. Kalau pun kita menderita oleh sebab kebenaran, bersukacitalah sebab Tuhan memperhitungkan itu semua dan Ia akan memberi upah bagimu. Tapi kalau kita takut, tutup mulut dan ga mau menegur dosa, maka kita akan bertanggung jawab di hadapan Tuhan karena kita cuma diem doang dan ga berbuat apa-apa.

Saudaraku, kita harus miliki takut akan Tuhan bukan takut akan manusia. Ingat, Tuhan itu punya kuasa untuk membunuh lalu melemparkan orang itu ke dalam neraka. Manusia mana bisa? Cuma Allah yang mampu lakukan itu. Jadi, kita harus takut kepada Tuhan bukan manusia. Ingat, manusia cuma bisa membunuh tapi ga bisa melemparkan orang ke dalam neraka. Tuhan punya otoritas tertinggi. Siapa macem-macem sama Tuhan, dia akan terima ganjarannya. Jangan pernah berani melawan Tuhan. Tunduklah kepada Dia, taati dan patuhi perintah-perintah-Nya. Banyak sekali perintah Allah di dalam Alkitab. Mari belajar untuk terus melakukan kehendak Allah dengan setia. Jangan ambil jalan nekat dengan menolak apa yg sudah jelas Tuhan perintahkan. Misal, kita harus memberi kepada orang yg berkekurangan karena itu perintah Allah tapi kita melawan, kita memilih untuk bersikap egois dan masa bodo dengan hidup orang lain. Kalau kita berani bersikap seperti itu, maka Tuhan pasti hukum, Tuhan akan lempar orang ini ke dalam neraka.

Saudaraku, kita takut kepada manusia yang bisa kita lihat tapi ga punya kuasa untuk melemparkan orang ke dalam neraka, tapi kita ga takut sama Tuhan yang tidak kelihatan tapi punya kuasa untuk melemparkan orang ke dalam neraka. Hati-hati dengan ini semua. Justru jangan takut sama yang kelihatan. Takutlah dengan yang tidak kelihatan. Takutlaj kepada Allah Pencipta langit dan bumi. Lihatlah langit dan bumi, begitu megah dan luas. Dialah yang menciptakannya. Allah sanggup lakukan perkara besar nan megah tapi Allah juga sanggup menghajar dan melemparkan orang ke dalam neraka di dalam murka-Nya yang menyala-nyala. Kita nda bisa melihat Allah tapi kita bisa lihat karya ciptaan-Nya. Itulah bukti keberadaan Allah. Nah, jangan kita kita aman-aman aja dengan lakukan dosa ini dan itu, kita terus melawan perintah Allah. Ingat, Tuhan melihat di tempat yg tersembunyi dan Dia tidak akan segan untuk membinaskaan orang yg sengaja hidup dalam kejahatan. Karena itu, akui setiap kelemahan dan ikatan dosa yang membelenggu hidup kita. Mari lembutkan hati dan minta pengampunan kepada Yang Mahakasih. Ketika engkau berontak, Dia menjadi api yg menghanguskan tetapi ketika kau bertobat, Dia adalah Allah yang penuh kasih sayang, penuh pengampunan dan limpah akan anugerah.

Puji Tuhan, hari ini kita sudah belajar
☆ Jangan takut untuk menyatakan kebenaran dan menegur dosa
☆ Jangan melawan perintah Tuhan. Takutlah akan Tuhan!
☆ Datanglah kepada Allah dengan pertobatan maka Ia akan menghampirimu dengan penuh kasih sayang, pengampunan dan anugerah.
Tuhan Yesus mengasihi kita selalu. Amin 😊✨🤲

Kutipan
Takutlah kepada Allah yang punya kuasa melemparkan orang ke neraka. Jangan takut kepada manusia

05-06-2023
RP

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

JANGAN SUKA NIMBRUNG URUSAN ORANG LAIN

-
📖 Amsal 30:10 – "Jangan mencerca seorang hamba pada tuannya, supaya jangan ia mengutuki engkau dan engkau harus menanggung kesalahan itu." Shalom, saudara terkasih... Kiranya kita selalu bersukacita di dalam TUHAN ya 🌼 Saudaraku, hari ini kita diingatkan untuk berhati-hati dalam berkata dan bersikap terhadap orang lain, apalagi jika itu menyangkut hubungan mereka dengan atasannya. Kadang kita tergoda ikut campur urusan orang lain, padahal belum tentu kita tahu duduk persoalannya. Firman Tuhan mengajarkan: jangan sembarangan mencerca atau menjelekkan orang, apalagi di hadapan atasannya. Kita harus tahu batasan, harus tau apa yang perlu kita komentari. Jangan sampai kita melanggar batas. Ibaratnya, kita ga boleh urusin masalah rumah tangga orang lain. Kalau kita ga dimintai komentar atau nasihat, ya kita ga perlu ngerecokin dan memperkeruh keadaan. Saudaraku, sering kali kita merasa benar atau sok tahu tentang kesalahan orang lain, lalu ikut-ikutan bicara buruk. Tapi firman T...
Baca selengkapnya

Keuntungan Hidup

-
  Filipi 3:7 (TB)  Tetapi apa yang dahulu merupakan keuntungan bagiku, sekarang kuanggap rugi karena Kristus. Shalom, Saudaraku... Tuhan Yesus adalah keuntungan bagi kita. Hari ini kita akan belajar keuntungan hidup. Saudaraku, orang dunia bilang bahwa mati itu rugi tapi orang Kristen katakan mati itu keuntungan. Orang dunia juga bilang penderitaan itu kerugian tapi bagi orang Kristen penderitaan adalah keuntungan. Kalau kau disebutkan lagi, untung rugi antara orang dunia dengan orang Kristen akan saling bertolak belakang. Kenapa? Karena kita bukan dari dunia ini melainkan dari sorga. Alkitab sendiri mencatat bahwa sesungguhnya orang yg percaya Kristus adalah kewargaan sorga. Bagi kita pribadi, apa sih yang membuat kita beroleh keuntungan? Kita bisa menjawab banyak hal, mulai dari punya duit yg banyak, tinggal di rumah yg besar, menang undian mobil dan lain sebagainya. Tapi saya tersentak melihat bagaimana Paulus menyatakan bahwa semuanya dianggap rugi karena pengenalan akan...
Baca selengkapnya

RENDAH HATI DALAM KEBAIKAN

-
(Amsal 27:2) “Biarlah orang lain memuji engkau dan bukan mulutmu, orang yang tidak kaukenal dan bukan bibirmu sendiri.” Shalom, Saudaraku... Apa kabarnya hari ini? Kiranya kasih dan damai Tuhan selalu menyertai kita dalam setiap langkah hidup kita. Saudaraku, ayat ini mengajarkan kita tentang pentingnya kerendahan hati. Alkitab menasihati kita untuk tidak memuji diri sendiri, melainkan membiarkan orang lain yang melihat dan mengakui perbuatan baik kita. Sikap suka membanggakan diri dapat menjadikan kita sombong dan membuat orang lain merasa tidak nyaman. Kita harus sadari bahwa memuji diri sendiri merupakan tindakan yang tidak patut dan tidak elok. Kita harus memiliki kepekaan bahwa hal itu mirip seperti Lucifer. Ya, Lucifer memegahkan diri dan memuji dirinya sendiri sehingga timbul kesombongan yang memicu dia untuk menyamai Yang Mahatinggi. Kesombongan itu yang membuat Lucifer diusir dari surga dan ia menjadi mahluk yang penuh dusta dan kehinaan. Maka jangan pernah memuji diri hebat, ...
Baca selengkapnya