Karunia Roh

-

 1 Korintus 12:7 (TB)  Tetapi kepada tiap-tiap orang dikaruniakan penyataan Roh untuk kepentingan bersama.

Shalom, Saudaraku... Apa kabarnya hari ini? Kiranya semakin hari kita semakin bergairah jalani hidup ini.

Saudaraku, setiap orang percaya pasti diberi karunia oleh Roh Kudus. Ada banyak karunia yg Tuhan berikan, beberapa diantaranya adalah melayani, pengetahuan, iman, berbahasa roh, bernubuat, mengajar dan lain sebagainya. Mungkin ada yang bertanya, apakah bernyanyi itu karunia? Ya, itu pun karunia Tuhan. Apakah main musik itu karunia? Itu juga karunia. Memimpin organisasi pun adalah karunia. Nah, tidak semua karunia dicatat di dalam Alkitab, tapi kita bisa mengerti bahwa Allah pun memberikan karunia lain meski tidak dicatat dalam Alkitab. Karunia itu diberikan oleh Roh Kudus untuk kepentingan bersama. Karunia bukan untuk menunjukkan betapa hebatnya diri kita atau betapa pentingnya diri kita. Bukan, bukan itu. Karunia harus bertujuan untuk menyatakan Allah semakin besar dan kita semakin kecil. Dalam menggunakan karunia yg kita miliki, kita ga boleh mencuri kemuliaan Allah. Kita harus punya sikap rendah hati sekalipun kita punya banyak karunia dari Roh Kudus. Karunia itu sama sekali tidak menyatakan betapa hebatnya kita tetapi betapa hebatnya Tuhan.

Saudaraku, ada orang yg diberi karunia menyembuhkan. Ini suatu hal yang besar dan dahsyat. Seringkali orang terkesima dan terkesan dengan karunia menyembuhkan. Nah, bagi orang yg punya karunia ini, dia harus belajar untuk mengendalikan diri, belajar untuk tidak terbuai dengan pujian yg orang lain berikan kepada dia. Orang mungkin akan banyak yg salah fokus, dia jadi fokus sama orang yg punya karunia bukan sama Allah yg memberi karunia. Setiap orang yg menyatakan mukjizat melalui karunia yg dimiliki haruslah memberikan hormat, pujian dan syukur hanya kepada Allah. Kita menyatakan itu bukan untuk membuat diri kita semakin dipuji tapi untuk membuat Allah semakin dimuliakan.

Saudaraku, karunia yg kita miliki bisa banyak tapi kita harus tau apa karunia yg paling utama dan terbesar. Karunia terbesar ialah kasih. Akan sangat kacau kalau kita punya banyak karunia tapi tidak punya kasih. Ini akan membuat kita jadi sombong, suka pamer dan menyimpang. Jangan sampai kita abaikan kasih. Kasih inilah yg paling utama dan wajib kita miliki. Lebih baik punya sedikit karunia tapi berlimpah kasih daripada punya banyak karunia tapi krisis kasih. Karunia menyembuhkan, iman, pengetahuan, dan bernubuat bernubuat bukanlah yg utama, bukanlah yg terpenting. Orang sederhana yg kaya akan kasih lebih berharga daripada orang terpandang berkarunia tapi kasihnya nda ada. Ayo utamakan kasih, ayo bermegah dalam kasih Kristus. Ingat, pengetahuan akan berakhir, nubuat akan usai, karunia akan lenyap, tapi kasih tak berkesudahan.

Puji Tuhan, hari ini kita sudah belajar
☆ Karunia itu diberikan Roh Kudus untuk menyatakan kemuliaan-Nya dan untuk kepentingan bersama
☆ Jangan sampai kita mencuri kemuliaan Allah dengan karunia yg kita miliki.
☆ Kasih adalah yang paling utama, melebihi semua karunia
Tuhan Yesus mengasihi kita. Amin 🤍🌹☀️

Kutipan
Karunia itu untuk menyatakan kemuliaan Allah dan untuk kepentingan bersama

02-07-2023
RP

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

JANGAN SUKA NIMBRUNG URUSAN ORANG LAIN

-
📖 Amsal 30:10 – "Jangan mencerca seorang hamba pada tuannya, supaya jangan ia mengutuki engkau dan engkau harus menanggung kesalahan itu." Shalom, saudara terkasih... Kiranya kita selalu bersukacita di dalam TUHAN ya 🌼 Saudaraku, hari ini kita diingatkan untuk berhati-hati dalam berkata dan bersikap terhadap orang lain, apalagi jika itu menyangkut hubungan mereka dengan atasannya. Kadang kita tergoda ikut campur urusan orang lain, padahal belum tentu kita tahu duduk persoalannya. Firman Tuhan mengajarkan: jangan sembarangan mencerca atau menjelekkan orang, apalagi di hadapan atasannya. Kita harus tahu batasan, harus tau apa yang perlu kita komentari. Jangan sampai kita melanggar batas. Ibaratnya, kita ga boleh urusin masalah rumah tangga orang lain. Kalau kita ga dimintai komentar atau nasihat, ya kita ga perlu ngerecokin dan memperkeruh keadaan. Saudaraku, sering kali kita merasa benar atau sok tahu tentang kesalahan orang lain, lalu ikut-ikutan bicara buruk. Tapi firman T...
Baca selengkapnya

RENDAH HATI DALAM KEBAIKAN

-
(Amsal 27:2) “Biarlah orang lain memuji engkau dan bukan mulutmu, orang yang tidak kaukenal dan bukan bibirmu sendiri.” Shalom, Saudaraku... Apa kabarnya hari ini? Kiranya kasih dan damai Tuhan selalu menyertai kita dalam setiap langkah hidup kita. Saudaraku, ayat ini mengajarkan kita tentang pentingnya kerendahan hati. Alkitab menasihati kita untuk tidak memuji diri sendiri, melainkan membiarkan orang lain yang melihat dan mengakui perbuatan baik kita. Sikap suka membanggakan diri dapat menjadikan kita sombong dan membuat orang lain merasa tidak nyaman. Kita harus sadari bahwa memuji diri sendiri merupakan tindakan yang tidak patut dan tidak elok. Kita harus memiliki kepekaan bahwa hal itu mirip seperti Lucifer. Ya, Lucifer memegahkan diri dan memuji dirinya sendiri sehingga timbul kesombongan yang memicu dia untuk menyamai Yang Mahatinggi. Kesombongan itu yang membuat Lucifer diusir dari surga dan ia menjadi mahluk yang penuh dusta dan kehinaan. Maka jangan pernah memuji diri hebat, ...
Baca selengkapnya

KEPEMIMPINAN YANG MEMBAWA BERKAT

-
(Amsal 28:12) "Jika orang benar menang, banyaklah pujian orang, tetapi jika orang fasik mendapat kekuasaan, orang menyembunyikan diri." Shalom, Saudaraku... Kiranya damai sejahtera Allah yang melampaui segala akal dan pikiran senantiasa memelihara kehidupan kita untuk seterusnya dan selamanya. Saudaraku, ayat ini mengingatkan kita tentang dampak kepemimpinan dalam kehidupan masyarakat. Ketika orang benar berkuasa, banyak orang bersukacita dan merasakan keadilan. Sebaliknya, ketika orang fasik berkuasa, rakyat hidup dalam ketakutan dan penderitaan. Kita bisa melihat dalam sejarah maupun kehidupan sehari-hari, bagaimana pemimpin yang takut akan Tuhan membawa kedamaian dan kesejahteraan bagi bangsanya. Sebaliknya, pemimpin yang korup dan jahat sering kali menindas rakyatnya sendiri, sehingga orang-orang lebih memilih diam atau menyembunyikan diri daripada menghadapi ketidakadilan. Selama dipimpin 10 tahun oleh Presiden Joko Widodo, apa yang Saudara rasakan? Apakah merasa dipimpi...
Baca selengkapnya