Sudah Disunat?

-

 Kejadian 17:10-11 (TB)  Inilah perjanjian-Ku, yang harus kamu pegang, perjanjian antara Aku dan kamu serta keturunanmu, yaitu setiap laki-laki di antara kamu harus disunat;  haruslah dikerat kulit khatanmu dan itulah akan menjadi tanda perjanjian antara Aku dan kamu.

Shalom, Saudaraku... Janji yang manis Kau tak ku lupakan, tak terombang-ambing lagi jiwaku.

Saudaraku, dalam menanti janji Allah, Abram dan Sarai mengalami banyak pergumulan. Pertama, Abram menyangka bahwa hambanya, Eliezer yg akan mewarisi segala hartanya sebab ia dan isterinya mandul. Kedua, Sarai menyuruh Abram untuk tidur dengan Hagar dan beroleh anak dari dia. Ini adalah ide dan inisiatif yg berasal dari manusia dan tidak selaras dengan rencana Allah. Meski manusia seringkali meragukan janji Tuhan tapi Dia justru mau meneguhkan lagi janji-Nya. Dia nda ngambek sama Abram tapi malah menghampiri dia dengan kasih dan meneguhkan perjanjian-Nya. Kali ini, tanda perjanjian itu ditandai dengan sunat. Apa yg disunat? Kulit khatannya yg posisinya berada di organ reproduksi laki-laki. Nah, kenapa Tuhan perintahkan kulit khatannya yg disunat? Kenapa bukan telinganya saja? Atau bagian tubuh lainnya? Tuhan perintahkan kulit khatan dikerat karena Tuhan tidak menghendaki keturunan dari Hagar. Organ reproduksi Abram sudah menghasilkan keturunan yg tidak selaras dengan rencana Tuhan. Makanya Tuhan ingin agar kulit khatannya disunat. Organ reproduksi yang sudah disunat inilah yg akan menghasilkan keturunan ilahi, yaitu yg bersalah dari Sara yg sudah tua dan mandul. Justru dalam keadaan mustahil inilah Tuhan mau menyatakan kebesaran dan kekuasaan-Nya.

Saudaraku, tanda perjanjian itu pun disertai dengan pergantian nama dari Abram menjadi Abraham yg berarti bapa sejumlah besar bangsa. Ini adalah nubuat yg luar biasa. Dari mandul menjadi orang yg menghasilkan keturunan bagi sejumlah besar bangsa. Haleluya... Bagi orang mandul, keinginan dan hasrat memiliki anak tentulah sangat besar. Bahkan dia rela membayar begitu banyak uang dan merelakan begitu banyak harta asal ia bisa mengandung dan melahirkan seorang anak. Menjadi sukacita besar bagi seorang ibu ketika ia dapat menghasilkan keturunan. Namun Tuhan punya rencana yg besar. Sesuatu yg besar harus dibayar dengan pengorbanan yg besar. Abraham dan Sara harus menunggu sambil berharap dan beriman kepada Allah. Beriman itu diuji dari sesuatu yg tidak dapat kita lihat namun bisa kita harapkan. Allah bisa kita lihat nda? Nda bisa kan? Tapi banyak orang percaya bahwa Allah itu ada dan hadir. Itulah iman. Kita berdoa kepada Allah yg tidak kita lihat. Kita percaya kepada-Nya. Sekalipun kita belum pernah bertemu Dia, kita nurut sama perintah-perintah-Nya. Itulah iman. Itu bukan kebodohan atau kedunguan. Itu iman...! Apakah saat ini kau mengharapkan pemulihan hubungan dengan musuhmu? Percayalah bahwa kau sudah menerimanya meski saat ini belum melihatnya. Itulah iman..! Kau sedang menantikan seorang bayi lahir dari rahimmu? Percayalah bahwa apa yg kau harapkan pasti terjadi menurut waktu dan kehendak Allah. Itulah iman..!

Saudaraku, kehidupan yang beriman juga harus disertai dengan sunat. Dahulu perjanjian Allah dengan Abraham memang ditandai dengan sunat dan janji itu sudah digenapi. Ishak sudah lahir lalu ia memperanakkan Israel yg menurunkan begitu banyak suku bangsa. Kini sunat kulit khatan adalah upacara lahiriah. Yang Tuhan kehendaki ialah sunat hati. Apa itu sunat hati? Sunat hati terdiri dari penanggalan akan dosa. Dulu kulit khatan yg dibuang, sekarang beban dan dosa yg harus dibuang. Mana lebih penting? Sunat kulit khatan atau sunat hati? Tentu sunat hati. Sunat kulit khatan hanya berlaku bagi pria tapi sunat hati berlaku bagi pria dan wanita. ALLAH sudah meneguhkan janji-Nya kepada kita, maka marilah kita menanggalkan cara hidup yg lama dan sia-sia, yaitu hidup yg dikuasai dosa. Tinggalkan setiap keraguan kita kepada Tuhan, dosa ngomong kasar, ngegosip, berbohong, seks bebas, narkoba, merokok, kemabukan, kemalasan, kebencian dan semua tindakan yang melawan Tuhan. Apakah engkau sudah disunat? Kalau belum, mari kita alami sunat hati..!

Aplikasi
☆ Saya mau bersyukur karena Allah terus setia meneguhkan janji-Nya kepadaku
☆ Saya mau beriman dengan meyakini bahwa saya sudah menerima apa yg saya harapkan
☆ Saya mau alami sunat hati sehingga saya menanggalkan setiap perbuatan dosa.
Tuhan Yesus menopang kita. Amin 🙏🏻🔥🙌

Kutipan
_*Sunat hati ialah penanggalan akan dosa. Ini yang Tuhan mau, bukan sunat kulit khatan..!*_

27-08-2023
RP

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

JANGAN SUKA NIMBRUNG URUSAN ORANG LAIN

-
📖 Amsal 30:10 – "Jangan mencerca seorang hamba pada tuannya, supaya jangan ia mengutuki engkau dan engkau harus menanggung kesalahan itu." Shalom, saudara terkasih... Kiranya kita selalu bersukacita di dalam TUHAN ya 🌼 Saudaraku, hari ini kita diingatkan untuk berhati-hati dalam berkata dan bersikap terhadap orang lain, apalagi jika itu menyangkut hubungan mereka dengan atasannya. Kadang kita tergoda ikut campur urusan orang lain, padahal belum tentu kita tahu duduk persoalannya. Firman Tuhan mengajarkan: jangan sembarangan mencerca atau menjelekkan orang, apalagi di hadapan atasannya. Kita harus tahu batasan, harus tau apa yang perlu kita komentari. Jangan sampai kita melanggar batas. Ibaratnya, kita ga boleh urusin masalah rumah tangga orang lain. Kalau kita ga dimintai komentar atau nasihat, ya kita ga perlu ngerecokin dan memperkeruh keadaan. Saudaraku, sering kali kita merasa benar atau sok tahu tentang kesalahan orang lain, lalu ikut-ikutan bicara buruk. Tapi firman T...
Baca selengkapnya

Keuntungan Hidup

-
  Filipi 3:7 (TB)  Tetapi apa yang dahulu merupakan keuntungan bagiku, sekarang kuanggap rugi karena Kristus. Shalom, Saudaraku... Tuhan Yesus adalah keuntungan bagi kita. Hari ini kita akan belajar keuntungan hidup. Saudaraku, orang dunia bilang bahwa mati itu rugi tapi orang Kristen katakan mati itu keuntungan. Orang dunia juga bilang penderitaan itu kerugian tapi bagi orang Kristen penderitaan adalah keuntungan. Kalau kau disebutkan lagi, untung rugi antara orang dunia dengan orang Kristen akan saling bertolak belakang. Kenapa? Karena kita bukan dari dunia ini melainkan dari sorga. Alkitab sendiri mencatat bahwa sesungguhnya orang yg percaya Kristus adalah kewargaan sorga. Bagi kita pribadi, apa sih yang membuat kita beroleh keuntungan? Kita bisa menjawab banyak hal, mulai dari punya duit yg banyak, tinggal di rumah yg besar, menang undian mobil dan lain sebagainya. Tapi saya tersentak melihat bagaimana Paulus menyatakan bahwa semuanya dianggap rugi karena pengenalan akan...
Baca selengkapnya

RENDAH HATI DALAM KEBAIKAN

-
(Amsal 27:2) “Biarlah orang lain memuji engkau dan bukan mulutmu, orang yang tidak kaukenal dan bukan bibirmu sendiri.” Shalom, Saudaraku... Apa kabarnya hari ini? Kiranya kasih dan damai Tuhan selalu menyertai kita dalam setiap langkah hidup kita. Saudaraku, ayat ini mengajarkan kita tentang pentingnya kerendahan hati. Alkitab menasihati kita untuk tidak memuji diri sendiri, melainkan membiarkan orang lain yang melihat dan mengakui perbuatan baik kita. Sikap suka membanggakan diri dapat menjadikan kita sombong dan membuat orang lain merasa tidak nyaman. Kita harus sadari bahwa memuji diri sendiri merupakan tindakan yang tidak patut dan tidak elok. Kita harus memiliki kepekaan bahwa hal itu mirip seperti Lucifer. Ya, Lucifer memegahkan diri dan memuji dirinya sendiri sehingga timbul kesombongan yang memicu dia untuk menyamai Yang Mahatinggi. Kesombongan itu yang membuat Lucifer diusir dari surga dan ia menjadi mahluk yang penuh dusta dan kehinaan. Maka jangan pernah memuji diri hebat, ...
Baca selengkapnya