KONDISI TERBURUK BISA TERJADI

-

(Kej 41:31) Sesudah itu akan tidak kelihatan lagi bekas-bekas kelimpahan di negeri ini karena kelaparan itu, sebab sangat hebatnya kelaparan itu. (Kej 41:32) Sampai dua kali mimpi itu diulangi bagi tuanku Firaun berarti: hal itu telah ditetapkan oleh Allah dan Allah akan segera melakukannya.


Shalom, Saudaraku.. Apa kabarnya hari ini? Ku harap semua baik, sehat dan segar ya.. Yok semangat selalu dalam hidup ini.


Saudaraku, Yusuf menyatakan bahwa kelaparan itu sangat hebat di Mesir. Negara super power, negara adidaya sekelas Mesir pun akan alami kelaparan yang begitu besar sampe-sampe bekas-bekas kelimpahan di negeri itu tidak kelihatan lagi. Kita perlu sadar bahwa sehebat apapun kita, sekuat apapun kita, itu semua tidak menjamin masa depan kita yang tetap aman, sentosa dan sejahtera. Orang kaya jangan menganggap diirnya akan terus kaya sampai mati sebab bisa saja malapetaka menimpa hidupnya dan kemelaratan menyeret hidupnya. Ingat, tidak ada yang pasti di dunia ini. Ga ada yang bisa jamin. Orang benar belum tentu sejahtera, orang fasik belum tentu miskin. Bahkan bisa terjadi sebaliknya, yaitu orang fasik kaya raya sedangkan orang benar miskin harta. Kita harus menyadari bahwa ada ketidakpastian dalam dunia ini. Masa depan kita samar-samar, kita ga bisa lihat apa yang di depan dengan jelas.


Saudaraku, kalau alami penurunan yang perlahan, kita masih enak, tapi kalau alami kemerosotan drastis, apakah siap? Bayangin, dari limpah sekali menjadi kering banget, gimana coba? Ibarat orang bergaji 4 miliar/bulan jadi 400 ribu/bulan. Piye toh? Kaget pasti..! Merosot banget, banget dan banget. Ngeri kali dah… Masa kelimpahan itu udah nda ada bekasnya lagi, ilang sudah. SIapa yang siap alami ini? Saya belum pernah alami kemerosotan drastis seperti ini tapi saya harus siap jika itu menimpa hidup saya. Ingat kita ini harus berjaga-jaga, waspada dan siap menghadapi kemungkinan terburuk. Yes, kita harus lakukan usaha terbaik tapi kita pun harus antisipasi kemungkinan terburuk. Jangan larut dalam kesenangan sampai lupa sama yang namanya antisipasi.


Saudaraku, Allah sudah menetapkannya dengan tanda Firaun diberi 2 mimpi. Artinya ada peneguhan dan penegasan bahwa apa yang disingkapkan akan benar-benar terjadi. Saat atasan kasih perintah 1 kali, kita seringkali nurut, taat. Apalagi kalau dalam tentara, sekali komandan kasih perintah, semua langsung siap gerak dan bertindak sesuai arahan. Sekali perintah aja anak buah langsung siap apalagi 2 kali perintah dalam waktu yang bersamaan, tentu ini merupakan perintah yang serius dan benar-benar harus dikerjakan dengan sungguh. Penegasan, penakanan dan peneguhan itu ditandai dengan 2 kali perkataan. Kita harus peka dengan hal ini. Kalau kita lihat kitab Injil; Alkitab begitu sering menyatakan kalimat “Berjaga-jagalah dan berdoalah”. Ini menjadi perintah yang harus kita terapkan dengan sungguh. Berjaga-jagalah seperti pemadam kebakaran yang siap padamkan api ketika kondisi gawat darurat terjadi. Ada atau ga ada kebakaran, mereka tetap berjaga-jaga. Kita harus juga seperti itu. Apes itu ga kenal jadwal. Kemalangan itu ga pernah ketuk pintu dulu. Sewaktu-waktu bisa terjadi begitu saja. Maka, berjaga-jagalah…


Puji TUHAN, hari ini kita sudah belajar dan mau menerapkan 3 hal, yaitu 

1. Saya mau menyadari bahwa masa depan itu samar-samar dan tidak ada jaminan pasti mengenai apa yang akan terjadi di masa depan saya.

2. Saya mau berjaga-jaga, waspada dan mengantisipasi kemungkinan terburuk.

3. Saya mau sadari perintah TUHAN yang mengandung penekanan dan penegasan dan saya mau melaksanakannya.

Tuhan Yesus menjamah kita. Amin..


Kutipan

Berjaga-jagalah sebab kemungkinan terburuk bisa terjadi sewaktu-waktu tanpa permisi


30-11-2023

RP

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

JANGAN SUKA NIMBRUNG URUSAN ORANG LAIN

-
📖 Amsal 30:10 – "Jangan mencerca seorang hamba pada tuannya, supaya jangan ia mengutuki engkau dan engkau harus menanggung kesalahan itu." Shalom, saudara terkasih... Kiranya kita selalu bersukacita di dalam TUHAN ya 🌼 Saudaraku, hari ini kita diingatkan untuk berhati-hati dalam berkata dan bersikap terhadap orang lain, apalagi jika itu menyangkut hubungan mereka dengan atasannya. Kadang kita tergoda ikut campur urusan orang lain, padahal belum tentu kita tahu duduk persoalannya. Firman Tuhan mengajarkan: jangan sembarangan mencerca atau menjelekkan orang, apalagi di hadapan atasannya. Kita harus tahu batasan, harus tau apa yang perlu kita komentari. Jangan sampai kita melanggar batas. Ibaratnya, kita ga boleh urusin masalah rumah tangga orang lain. Kalau kita ga dimintai komentar atau nasihat, ya kita ga perlu ngerecokin dan memperkeruh keadaan. Saudaraku, sering kali kita merasa benar atau sok tahu tentang kesalahan orang lain, lalu ikut-ikutan bicara buruk. Tapi firman T...
Baca selengkapnya

Keuntungan Hidup

-
  Filipi 3:7 (TB)  Tetapi apa yang dahulu merupakan keuntungan bagiku, sekarang kuanggap rugi karena Kristus. Shalom, Saudaraku... Tuhan Yesus adalah keuntungan bagi kita. Hari ini kita akan belajar keuntungan hidup. Saudaraku, orang dunia bilang bahwa mati itu rugi tapi orang Kristen katakan mati itu keuntungan. Orang dunia juga bilang penderitaan itu kerugian tapi bagi orang Kristen penderitaan adalah keuntungan. Kalau kau disebutkan lagi, untung rugi antara orang dunia dengan orang Kristen akan saling bertolak belakang. Kenapa? Karena kita bukan dari dunia ini melainkan dari sorga. Alkitab sendiri mencatat bahwa sesungguhnya orang yg percaya Kristus adalah kewargaan sorga. Bagi kita pribadi, apa sih yang membuat kita beroleh keuntungan? Kita bisa menjawab banyak hal, mulai dari punya duit yg banyak, tinggal di rumah yg besar, menang undian mobil dan lain sebagainya. Tapi saya tersentak melihat bagaimana Paulus menyatakan bahwa semuanya dianggap rugi karena pengenalan akan...
Baca selengkapnya

RENDAH HATI DALAM KEBAIKAN

-
(Amsal 27:2) “Biarlah orang lain memuji engkau dan bukan mulutmu, orang yang tidak kaukenal dan bukan bibirmu sendiri.” Shalom, Saudaraku... Apa kabarnya hari ini? Kiranya kasih dan damai Tuhan selalu menyertai kita dalam setiap langkah hidup kita. Saudaraku, ayat ini mengajarkan kita tentang pentingnya kerendahan hati. Alkitab menasihati kita untuk tidak memuji diri sendiri, melainkan membiarkan orang lain yang melihat dan mengakui perbuatan baik kita. Sikap suka membanggakan diri dapat menjadikan kita sombong dan membuat orang lain merasa tidak nyaman. Kita harus sadari bahwa memuji diri sendiri merupakan tindakan yang tidak patut dan tidak elok. Kita harus memiliki kepekaan bahwa hal itu mirip seperti Lucifer. Ya, Lucifer memegahkan diri dan memuji dirinya sendiri sehingga timbul kesombongan yang memicu dia untuk menyamai Yang Mahatinggi. Kesombongan itu yang membuat Lucifer diusir dari surga dan ia menjadi mahluk yang penuh dusta dan kehinaan. Maka jangan pernah memuji diri hebat, ...
Baca selengkapnya