BERKAT ZEBULON

-

(Kej 49:13) Zebulon akan diam di tepi pantai laut, ia akan menjadi pangkalan kapal, dan batasnya akan bersisi dengan Sidon.


Shalom, Saudaraku… Apa kabarnya hari ini? Kiranya kita dipenuhi sukacita dan damai sejahtera dari Allah Yang Mahatinggi…


Saudaraku, Yakub terus melanjutkan perkataan terakhirnya. Kali ini kepada Zebulon. Zebulon itu artinya memuliakan dan mengangkat. Waw indah sekali ya… Kita harus belajar jadi orang yang mengangkat darajat sesama, menjadi pribadi yang memuliakan orang lain. Jangan jadi orang yang suka mengejek, menghina dan menjelek-jelekkan orang lain. Baru saja kemarin saya lihat video dari Kak Mellnov, teman saya. Beliau berujar bahwa kita harus menghargai orang lain dengan memuji dia. Kalau kita mau bikin orang jadi maju, maka kita harus rajin memuji dia dan mengapresiasi proses baik yang nampak dalam hidupnya. Boleh memberi kritik? Boleh… Tapi jangan banyak atau terlalu banyak. Beri 5 pujian, kasih 1 kritik. Itu bisa bikin orang maju dan lebih berkembang. Dengan memuji dan memberi apresiasi, maka kita sedang mengangkat orang lain, kita sedang memuliakan orang lain. Itu hal yang positif banget. TUHAN ingin kita jadi berkat lewat bibir mulut kita. Dia ingin kita membangun sesama.


Saudaraku, kita lihat bahwa Zebulon akan diam di tepi pantai laut. Ada apa di tepi pantai laut? Ada kekayaan yang besar di sana. Kita tahu bahwa pantai laut itu berisi banyak ikan yang tak ada habis-habisnya. Ikan menjadi sumber makanan yang bergizi bagi manusia. Kita tahu juga bahwa kekayaan minyak itu ada di dalam laut. Banyak peneliti sedang mencari dan menelusuri titik-titik yang mengandung minyak di lautan. Zebulon akan menjadi pangkalan kapal, menandakan bahwa Zebulon dapat memanfaatkan kekayaan alam yang TUHAN sudah berikan. Yes, kita harus alami juga berkat TUHAN bagi Zebulon. Kita perlu menikmati berkat kekayaan dan kelimpahan yang TUHAN sudah berikan di alam ini. Kita harus belajar menyaksikan kebesaran TUHAN di laut dan pantai lalu mengucap syukur untuk perbuatan TUHAN yang besar dan ajaib ini. Kita juga perlu memanfaatkan kekuatan, kepintaran dan kreativitas kita untuk dapat lebih lagi membawa manfaat dari kekayaan alam yang sudah TUHAN berikan. Misal, kita bisa punya perahu dan jala lalu tangkap ikan yang banyak lalu bisa kita jual dan kita beroleh penghasilan dari situ.


Saudaraku, batasnya akan bersisi dengan Sidon bicara soal kerjasama. Kita perlu menjalin kerjasama dengan orang lain dalam bekerja. Kita ga bisa hidup dan berusaha sendirian. Kita harus belajar berkolaborasi dan bekerja sama. Banyak orang biasa jadi luar biasa karena mereka belajar sama orang luar biasa. Saya pun terus mendekatkan diri dengan orang-orang yang sukses atau jauh lebih sukses dari saya. Saya dekati mereka, dengar pengalamannya dan simak pelajaran dari apa yang ia sampaikan. Hal itu memberi saya semangat yang lebih lagi dan membuat saya bergairah. Saya menyadari bahwa lebih enak kerja sama dengan orang lain dari pada kerja sendirian. Bersama teman, kita bisa diberi masukan, diberi semangat, dan bisa dievaluasi tapi kalau kita sendiri, kita sepi dari masukan dan usulan. Jadi mari kita jalin kerjasama dengan orang lain untuk bisa maju, maju dan maju. 


Puji TUHAN, hari ini kita sudah belajar dan mau menerapkan 3 hal yaitu 

1. Saya mau mengangkat dan memuliakan orang lain lewat pujian dan apresiasi. 

2. Saya mau menikmati kekayaan dan kelimpahan yang TUHAN berikan di pantai dan laut 

3. Saya mau menjalin kerja sama dengan orang lain untuk makin maju, maju dan maju.

Tuhan Yesus mengasihi kita. Amin


Kutipan

Kerja sama membuat kita jauh lebih maju dari pada kerja sendiri


07-02-2024

Rialdi Pasaribu

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

JANGAN SUKA NIMBRUNG URUSAN ORANG LAIN

-
📖 Amsal 30:10 – "Jangan mencerca seorang hamba pada tuannya, supaya jangan ia mengutuki engkau dan engkau harus menanggung kesalahan itu." Shalom, saudara terkasih... Kiranya kita selalu bersukacita di dalam TUHAN ya 🌼 Saudaraku, hari ini kita diingatkan untuk berhati-hati dalam berkata dan bersikap terhadap orang lain, apalagi jika itu menyangkut hubungan mereka dengan atasannya. Kadang kita tergoda ikut campur urusan orang lain, padahal belum tentu kita tahu duduk persoalannya. Firman Tuhan mengajarkan: jangan sembarangan mencerca atau menjelekkan orang, apalagi di hadapan atasannya. Kita harus tahu batasan, harus tau apa yang perlu kita komentari. Jangan sampai kita melanggar batas. Ibaratnya, kita ga boleh urusin masalah rumah tangga orang lain. Kalau kita ga dimintai komentar atau nasihat, ya kita ga perlu ngerecokin dan memperkeruh keadaan. Saudaraku, sering kali kita merasa benar atau sok tahu tentang kesalahan orang lain, lalu ikut-ikutan bicara buruk. Tapi firman T...
Baca selengkapnya

Keuntungan Hidup

-
  Filipi 3:7 (TB)  Tetapi apa yang dahulu merupakan keuntungan bagiku, sekarang kuanggap rugi karena Kristus. Shalom, Saudaraku... Tuhan Yesus adalah keuntungan bagi kita. Hari ini kita akan belajar keuntungan hidup. Saudaraku, orang dunia bilang bahwa mati itu rugi tapi orang Kristen katakan mati itu keuntungan. Orang dunia juga bilang penderitaan itu kerugian tapi bagi orang Kristen penderitaan adalah keuntungan. Kalau kau disebutkan lagi, untung rugi antara orang dunia dengan orang Kristen akan saling bertolak belakang. Kenapa? Karena kita bukan dari dunia ini melainkan dari sorga. Alkitab sendiri mencatat bahwa sesungguhnya orang yg percaya Kristus adalah kewargaan sorga. Bagi kita pribadi, apa sih yang membuat kita beroleh keuntungan? Kita bisa menjawab banyak hal, mulai dari punya duit yg banyak, tinggal di rumah yg besar, menang undian mobil dan lain sebagainya. Tapi saya tersentak melihat bagaimana Paulus menyatakan bahwa semuanya dianggap rugi karena pengenalan akan...
Baca selengkapnya

RENDAH HATI DALAM KEBAIKAN

-
(Amsal 27:2) “Biarlah orang lain memuji engkau dan bukan mulutmu, orang yang tidak kaukenal dan bukan bibirmu sendiri.” Shalom, Saudaraku... Apa kabarnya hari ini? Kiranya kasih dan damai Tuhan selalu menyertai kita dalam setiap langkah hidup kita. Saudaraku, ayat ini mengajarkan kita tentang pentingnya kerendahan hati. Alkitab menasihati kita untuk tidak memuji diri sendiri, melainkan membiarkan orang lain yang melihat dan mengakui perbuatan baik kita. Sikap suka membanggakan diri dapat menjadikan kita sombong dan membuat orang lain merasa tidak nyaman. Kita harus sadari bahwa memuji diri sendiri merupakan tindakan yang tidak patut dan tidak elok. Kita harus memiliki kepekaan bahwa hal itu mirip seperti Lucifer. Ya, Lucifer memegahkan diri dan memuji dirinya sendiri sehingga timbul kesombongan yang memicu dia untuk menyamai Yang Mahatinggi. Kesombongan itu yang membuat Lucifer diusir dari surga dan ia menjadi mahluk yang penuh dusta dan kehinaan. Maka jangan pernah memuji diri hebat, ...
Baca selengkapnya